- Balapan Formula 1 (F1) dan MotoGP di Australia dikelola oleh pihak yang sama, yakni Australian Grand Prix Corporation (AGPC)
- AGPC sedang mempertimbangkan empat solusi pelaksanaan F1 dan MotoGP di Australia mulai tahun depan.
- Salah satunya adalah dengan menukar jadwal pelaksanaan F1 dengan MotoGP.
SKOR.id - Australian Grand Prix Corporation (AGPC) mulai menimbang alternatif terkait pelaksanaan Formula 1 (F1) dan MotoGP di Australia.
Kompetisi olahraga berskala dunia menjadi salah satu sektor yang paling terdampak dengan pandemi Covid-19.
Sejak tahun lalu, tak sedikit event olahraga yang terpaksa menunda jadwal atau bahkan batal digelar akibat pandemi.
Pun dengan F1 dan MotoGP yang tak luput dari pandemi Covid-19. Itu dirasakan sejak pelaksanaan musim 2020.
AGPC selaku pengelola balapan F1 dan MotoGP di Australia, mencoba beradaptasi dengan situasi pandemi, musim ini.
Balapan F1 yang biasa digelar pada bulan Maret, khusus untuk musim ini, digeser menjadi ke akhir November.
Hal ini dikarenakan kebijakan pembatasan perjalanan yang kembali diberlakukan oleh Pemerintah Australia.
CEO AGPC Andrew Westacott menganggap perubahan ini jadi kesempatan untuk menimbang gelaran F1 dan MotoGP mulai musim depan.
Dilansir dari Motorsport, Andrew Westacott menyebut setidaknya ada empat opsi yang sedang dipikirkan AGPC.
"Saya tidak bisa cukup menekankan, bahwa tidak ada yang pasti tentang kalender 2022," ujar Westacott.
"Setidaknya ada empat skenario berbeda yang kami pikirkan untuk musim depan. Pertama, F1 dan MotoGP, digelar awal musim."
"Kedua adalah balapan (F1 dan MotoGP) mengisi slot akhir musim. Lalu, F1 tradisional di awal dan MotoGP di akhir atau sebaliknya."
View this post on Instagram
Perubahan jadwal balapan ini akan berdampak sangat penting pada manajemen event serta penjualan tiket.
Selama ini, pembalap MotoGP seringkali mengeluhkan kondisi cuaca yang kurang ideal saat MotoGP Australia.
Sirkuit Phillip Island dilanda angin kencang saat MotoGP Australia 2019 hingga panitia menunda rangkaian hari kedua.
"Saya berpikiran terbuka tentang keempat skenario itu, juga pro dan kontra serta peluang yang mereka hadirkan," ujarnya.
"Mempertimbangkan tradisi dan peluang baru, saya terbuka. Belum ada satu keputusan pun yang dibuat mengenai hal itu."
Sejauh ini, belum ada jaminan bahwa F1 atau MotoGP Australia bakal digelar sesuai jadwal pada musim ini.
Baik penyelenggara F1 maupun MotoGP belum juga merilis kalender resmi mereka untuk musim kompetisi 2021.
Dengan adanya pemberlakuan pembatasan dari pemerintah Negeri Kanguru, akses pelancong dari luar negeri pun terhambat.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Formula 1 lainnya:
Alexander Albon Targetkan Kembali ke F1 pada Tahun 2022
Bos Mercedes Lirik 2 Nama untuk Isi Kursi Pembalap di F1 2022
Tua-tua Keladi, Kimi Raikkonen Antusias Jelang Perayaan 20 Tahun di F1