- Rahmat Erwin Abdullah berhasil menambah pundi-pundi medali Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.
- Lifter 20 tahun itu membukukan total angkatan 342 kg di kelas 73 kg putra Olimpiade Tokyo 2020.
- Rahmat Erwin Abdullah berhasil mewujudkan mimpi sang ayah yang merupakan mantan lifter nasional.
SKOR.id - Lifter muda Indonesia, Rahmat Erwin Abdullah, berhasil menambah pundi-pundi medali Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.
Turun di kelas 73 kilogram (kg) putra, Rahmat Erwin Abdullah menjadi yang terbaik di Grup B dengan total angkatan 342 kg, Rabu (28/7/2021).
Dengan total angkatan 342 kg (snatch 150 kg, clean&jerk 190 kg) itu pula, lifter kelahiran Makassar ini menempati urutan ketiga secara umum.
Baca Juga: LIVE UPDATE: Perolehan Medali Olimpiade Tokyo 2020
Baca Juga: LIVE: Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020
Rahmat Erwin Abdullah membuat kejutan dengan menjejak podium ketiga atau berhak atas medali perunggu untuk kelas 73 kg putra.
Usai penyerahan medali di Tokyo International Forum, lifter 20 tahun itu bercerita betapa raihan perunggu ini sangat berarti untuknya.
Sebagai informasi, Olimpiade Tokyo 2020 merupakan debut Rahmat Erwin Abdullah dalam pesta olahraga terbesar dunia.
Bukan hanya memenuhi target pribadi, raihan medalinya di Olimpiade Tokyo 2020 sekaligus mewujudkan mimpi sang ayah, Erwin Abdullah.
"Saya ingat terus kata-kata bapak. 'Mat, kamu mau rasain yang pernah bapak rasain di Olimpiade soalnya bapak belum sempat bertanding.'"
Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.
Erwin Abdullah, mantan lifter nasional yang kini melatih sang putra, harus mengubur impian untuk bisa berlaga di Olimpiade Athena 2004.
Kala itu, tim dokter tak mengizinkannya tampil di Olimpiade Athena 2004 karena cedera punggung meski sudah dinyatakan lolos kualifikasi.
"Saat itu, saya bilang mau ngerasain yang enggak pernah bapak alami. Kini, saya enggak cuma tampil di Olimpiade Tokyo 2020 tapi juga pulang membawa medali."
"Ayah enggak bisa bertanding di Olimpiade Athena karena waktu itu badannya sedikit tidak enak. Setelah diperiksa dokter, dia dilarang bertanding," katanya.
Tak hanya sang ayah, Ami Asun Budiono, ibu dari Rahmat Erwin Abdullah, juga merupakan mantan lifter yang pernah mengharumkan nama Indonesia.
Berkat jejak orangtuanya pula, Rahmat Erwin Abdullah memutuskan untuk menjadi seorang lifter dan meneruskan mimpi ayah dan ibunya.
Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di:
Terlalu Tampan, 5 Atlet Korsel di Olimpiade Tokyo 2020 Punya Tampilan bak Idol Kpop https://t.co/EhAdGj0K5s— SKOR.id (@skorindonesia) July 28, 2021
Berita Rahmat Erwin Lainnya:
Olimpiade Tokyo 2020: Sabet Perunggu, Rahmat Erwin Abdullah Termotivasi Windy Cantika
Hasil Olimpiade Tokyo 2020: Tak Diunggulkan, Lifter Rahmat Erwin Abdullah Raih Perunggu
Angkat Besi Olimpiade Tokyo 2020: Rahmat Erwin Abdullah Terbaik di Grup B, Tunggu Hasil Grup A