SKOR.id - Nasib tragis dialami pebulu tangkis tunggal putri andalan Spanyol, Carolina Marin, saat melakoni laga semifinal Olimpiade 2024 yang digelar Minggu (4/8/2024).
Carolina Marin terpaksa menyudahi perjuangannya di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Prancis hari ini karena menderita cedera lutut di tengah pertandingan.
Menghadapi He Bing Jiao (Cina), Carolina Marin yang bertekad menembus final keduanya di Olimpiade sejatinya mampu menunjukkan permainan impresif.
Peraih medali emas nomor tunggal putri Olimpiade 2016 itu bahkan mampu memenangi gim pertama dengan skor meyakinkan 21-14.
Performa impresif Marin pun berlanjut pada gim kedua kala dirinya unggul 10-5 sehingga tinggal berjarak setengah gim dengan final Olimpiade 2024. Sayang, petaka justru menghampirinya.
Dalam tayangan ulang, pebulu tangkis 31 tahun itu tampak kehilangan keseimbangan usai melepaskan pukulan sambil melompat dan mendarat dengan tumpuan kaki kanan.
Ia pun terjatuh sehingga tak kuasa mengejar kok yang masih berhasil dikembalikan He Bing Jiao. Beberapa saat setelahnya, Marin tampak mengerang kesakitan sambil memegangi lutut kanannya.
Carolina Marin kemudian dihampiri kedua pelatihnya sebelum disusul oleh wasit, tim medis, hingga He Bing Jiao yang tampak khawatir dengan kondisi lawannya.
Setelah cukup stabil, Marin bangkit lalu berjalan ke area tempat duduk di pinggir lapangan. Ia pun mengambil pelindung lutut dari tas dan mengenakannya di lutut kanan.
Marin kemudian sempat melanjutkan pertandingan. Namun, perempuan asal Huelva itu terlihat jelas kesulitan untuk mengejar bola pengembalian lawan sambil menahan rasa sakit.
Usai gagal melepaskan backhand dengan sempurna, Marin tampak menggelengkan kepala sambil melihat ke arah pelatihnya sebagai tanda dirinya tak sanggup melanjutkan laga.
Mantan tunggal putri nomor satu dunia tersebut kemudian menjatuhkan diri dalam posisi bersujud sebelum akhirnya tangisnya pecah.
Marin menangis karena menyadari bahwa perjuangannya di Olimpiade 2024 telah berakhir. Apalagi ia punya riwayat cedera ACL di kedua lututnya.
Ia lebih dulu mendapat cedera ACL di lutut kanan kala menghadapi Saina Nehwal (India) dalam laga final Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta.
Sekitar dua tahun berselang, Marin menderita cedera ACL di lutut kirinya dalam sesi latihan sebagai persiapan untuk menghadapi Olimpiade 2020.
Kembali ke semifinal Olimpiade 2024, wasit pada akhirnya memutuskan untuk menyudahi pertandingan setelah mendapat konfirmasi dari pelatih yang mendampingi Marin.
He Bing Jiao dinyatakan sebagai pemenang laga usai Carolina Marin mundur dalam keadaan unggul 21-14, 10-8.
Dengan hasil tersebut, He Bing Jiao berhak melaju ke partai final Olimpiade 2024 dan akan menantang An Se-young (Korea Selatan) esok hari untuk memperebutkan medali emas.
An Se-young sendiri lebih dulu melangkah ke final usai mengalahkan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, dengan skor 11-21, 21-13, 21-16
Pada sisi lain, Carolina Marin tak akan melanjutkan perjuangan di Olimpiade 2024 dengan melakoni laga perebutan medali perunggu kontra Gregoria Mariska Tunjung.
Dalam laman resmi Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung bahkan telah mendapat status bye dalam laga perebutan medali perunggu yang dijadwalkan bergulir Senin (5/8/2024).
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa Gregoria Mariska Tunjung bakal otomatis mendapat medali perunggu dari cabor bulu tangkis Olimpiade 2024.
Dara asal Wonogiri tersebut bakal tercatat sebagai peraih medali pertama untuk Kontingen Indonesia dalam Olimpiade 2024.