SKOR.id – Atlet triatlon asal Kanada, Tyler Mislawchuk, tertangkap kamera sedang muntah usai menjalani lomba triatlon Olimpiade 2024 pada Rabu (31/7/2024).
Tyler Mislawchuk muntah diduga karena efek tercemarnya Sungai Seine, Paris, Prancis yang digunakan untuk lomba triatlon Olimpiade 2024.
Sebelumnya, kondisi Sungai Seine sudah jadi perhatian tersendiri sehingga lomba triatlon sektor putra yang semula dijadwalkan bergulir Selasa (30/7/2024) harus digeser sehari.
Pihak penyelenggara Olimpiade 2024 dan World Triathlon pun merespons dengan melakukan pengujian kualitas air Sungai Seine yang akhirnya dinyatakan aman.
“Hasil analisis kondisi air terbaru yang diterima pukul 03.20 telah sesuai dengan kriteria World Triathlon sehingga memungkinkan kompetisi triatlon berlangsung,” bunyi pernyataan tersebut.
Pada akhirnya, kompetisi triatlon untuk sektor putra digulirkan Rabu (31/7/2024) atau pada hari yang sama dengan sektor putri.
Namun, kondisi air Sungai Seine kembali jadi sorotan lantaran sejumlah atlet terlihat kepayahan usai menuntaskan triatlon yang terdiri dari renang 1,5 km, bersepeda 40 km, dan lari 10 km.
Salah satunya adalah Tyler Mislawchuk yang terlihat muntah beberapa saat setelah menyelesaikan lomba yang melelahkan itu.
Momen tersebut bahkan tertangkap dalam siaran langsung media Inggris, BBC. Banyak atlet juga terlihat kelelahan dan terengah-engah mengatur napas usai lomba.
Reaksi Mislawchuk itu diduga terjadi karena menelan banyak air Sungai Seine. Meski sudah dinyatakan aman, nyatanya air dari sungai ikonik itu sulit untuk dikategorikan bersih.
Sebab, air yang ada di Sungai Seine dinilai masih memiliki kadar E.coli maupun bakteri lainnya yang cukup tinggi.
“Saya tak datang ke sini untuk masuk 10 besar tetapi saya memberi segalanya yang saya punya. Saya melakukannya, saya tidak menyesal sampai muntah 10 kali,” ujarnya kepada media Kanada.
Selama lebih dari 100 tahun, Sungai Seine diketahui terlarang untuk berenang karena orang-orang bisa berisiko tertular penyakit jika tidak sengaja menelan airnya.
Namun, Pemerintah Prancis akhirnya mencabut larangan tersebut agar Sungai Seine bisa digunakan sebagai venue cabang olahraga renang perairan terbuka serta triatlon di Olimpiade 2024.
Untuk membersihkan Sungai Seine, Pemerintah Prancis menggelontorkan dana hingga 1,4 miliar euro (setara Rp24,6 triliun) untuk membuat sistem yang lebih aman.
Walikota Paris, Anne Hidalgo, pun sampai berenang di Sungai Seine pada 17 Juli 2024 untuk meyakinkan publik bahwa programnya berhasil.
“Ini menyenangkan dan luar biasa, dan merupakan hasil kerja keras. Saya ingat di awal tahun 2015 ketika kami memulai kampanye untuk Olimpiade,” tutur Anne Hidalgo saat itu.
“Saat itu, Federasi triatlon internasional berkata, 'Mengapa tidak mengadakan triatlon di Sungai Seine? Apakah para atlet dapat berenang di Sungai Seine?'. Hari ini kami bisa mengatakan mereka bisa.”
Jika kembali berhasil melewati pengujian, penyelenggara Olimpiade 2024 masih akan melanjutkan perlombaan cabor triatlon di Sungai Seine dan cabor renang perairan terbuka pada 8–9 Agustus 2024.