- Penasehat kesehatan Jepang mengkhawatirkan mutasi Covid-19 di Olimpiade 2020.
- Tindakan preventif adalah hal yang bisa dilakukan untuk saat ini.
- Ilmuwan dan pembuat kebijakan harus kerja sama terkait pencegahan mutasi Covid-19.
SKOR.id - Penasehat kesehatan Jepang, Kiyoshi Kurokawa, mengungkapkan ancaman terbaru yang mungkin akan dihadapi oleh Olimpiade 2020 tahun depan.
Menurut Kiyoshi Kurokawa, kemungkinan besar Olimpiade akan menghadapi virus corona (Covid-19) yang lebih ganas karena telah bermutasi sejak menyebar ke berbagai belahan dunia.
"Saya rasa virus ini terus bermutasi dari waktu ke waktu. Mungkin akan lebih kuat sehingga memicu gelombang kedua," kata Kiyoshi Kurokawa kepada Reuters pada Rabu (15/7/2020).
"Olimpiade berpeluang ditunda lagi. Namun, saya tidak bisa memprediksinya."
Menurut penasehat ilmu pengetahuan era 2006-2008 tersebut, kondisi saat ini tergolong kejadian yang terjadi karena masyarakat yang melanggar regulasi pemerintah.
"Namun, jika mutasi virus terjadi maka ceritanya akan berbeda. Itu bisa terjadi di berbagai penjuru dunia," imbuhnya.
Meskipun berpeluang dihantam mutasi Covid-19, Kurokawa merekomendasikan tindakan pencegahan agar gelombang kedua urung terjadi.
"Saya rasa salah satu perhatian utama pandemi ini adalah mencegah perkembangan infeksi corona. Hal lainnya adalah mempromosikan ekonomi karena banyak orang kehilangan pekerjaan saat ini," tutur Kurokawa.
Namun, Kurokawa menegaskan bahwa ilmuwan dan pembuat kebijakan harus bekerja sama dalam tindakan preventif penyebaran Covid-19 tersebut.
"Para ilmuwan memberikan masukan berdasarkan fakta ilmu pengetahuan tetapi keputusan akhir bulan berasal dari ilmuwan (tetapi para politikus)," kata Kurokawa memungkasi.
Olimpiade Tokyo 2020 dijadwalkan akan bergulir pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021. Kemudian disusul Paralimpiade 2020 pada 24 Agustus s.d. 5 September 2021.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
pic.twitter.com/b9g0uTPLiw— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 15, 2020
Berita Olimpiade 2020 Lainnya:
Ahli Kesehatan Jepang: Olimpiade 2020 Hanya akan Menambah Risiko Penularan Covid-19
Raja Sapta Oktohari: Indonesia Calon Terkuat Tuan Rumah Olimpiade 2032