- Indonesia mengajukan lima cabang olahraga untuk kembali dipertandingkan pada SEA Phnom Penh Games 2023.
- Dari kelima cabor yang diajukan, baru polo air yang mendapat persetujuan.
- Selebihnya, Indonesia masih harus melakukan lobi-lobi agar tujuannya tercapai.
SKOR.id - NOC Indonesia bakal memperjuangkan lima cabang olahraga tambahan untuk dipertandingkan di SEA Games 2023 yang akan berlangsung di Phnom Penh, Kamboja.
Lima cabang olahraga yang dimaksud adalah polo air, sport climbing, wushu, pencak silat, dan jetski.
Sebagai catatan, kelima cabor di atas punya potensi menjadi lumbung emas Indonesia. Sayang, kelimanya tak dipertandingkan di SEA Games Hanoi 2021.
Komite Eksekutif NOC Indonesia, Teuku Arlan Perkasa Lukman, sudah mengajukan hal ini dalam rapat SEA Games Federation di Seam Reap, Kamboja pada 8-10 April 2022 lalu.
Teuku Arlan Perkasa Lukman mengatakan bahwa dari lima cabor yang sudah diusulkan, baru polo air yang telah disepakati untuk dipertandingkan di Kamboja.
"Dari lima cabor yang kami usulkan, polo air sudah disepakati untuk dipertandingkan di Kamboja," ujarnya dalam rilis yang diterima Skor.id pada Kamis (14/4/2022).
"Kami masih perlu berjuang untuk empat cabor lain, yakni sport climbing, wushu, pencak silat, dan jetski."
Peluang dipertandingkannya cabor-cabor ini di Kamboja sangat besar mengingat olahraga-olahraga tersebut tercantum dalam SEAGF CHarter.
Untuk polo air dan sport climbing, cabor ini jelas wajib dipertandingkan mengingat keduanya masuk ada di Olimpiade Paris 2024.
Memang sudah sepantasnya, cabor yang dipertandingkan di Olimpiade ada di SEA Games. Pasalnya, Olimpiade merupakan tujuan akhir sebuah pembinaan.