• Perubahan ban motor yang disediakan Michelin menjadi masalah bagi Repsol Honda jelang MotoGP Indonesia 2022.
• Salah satu pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, mengaku kesulitan dengan perubahan ini.
• Michelin memang membawa model ban terakhir yang dilakukan pada GP Thailand 2018. 

SKOR.id - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, mengaku geram dengan perubahan ban yang dilakukan Michelin jelang MotoGP Indonesia 2022.

Setelah tampil dominan di pramusim hingga sesi latihan bebas pertama, Pol Espargaro justru melempem pada hari kedua.

Repsol Honda kesulitan menaklukkan Sirkuit Mandalika. Espargaro dan Marc Marquez bahkan hanya akan memulai dari posisi ke-16 dan 14.

Usut punya usut, masalahnnya ada pada komponen ban. Michelin membawa ban yang kali terakhir digunakan pada MotoGP Thailand 2018.

Ban ini disiapkan Michelin untuk mengatasi panasnya cuaca Sirkuit Mandalika juga tak berbeda jauh dari Buriram.

Namun, ban lawas Michelin justru menciptakan kendala yang memusingkan bagi Repsol Honda.

“Ada beberapa masalah selama tes (pramusim). Untuk mengatasi masalah tersebut, Michelin membawa ban versi empat tahun lalu," ucap Espargaro dikutip dari motorsport, Sabtu (19/3/2022) kemarin.

"Kami memiliki satu motor yang siap, motor terbaik. Tetapi dengan ban berusia empat tahun, motor ini tak cocok.”

Espargaro Iri Kepada Ducati

Pol Espargaro pun makin geram saat melihat Ducati yang mampu tampil begitu solid dan kencang. Faktor ban dilihat menjadi pendorong performa pabrikan asal Italia tersebut.

"Sekarang mereka (Ducati) melaju kencang. Saya kira itu tidak adil dalam beberapa hal,” ujar Pol Espargaro.

“Kami melakukan pekerjaan yang luar biasa. Kami tidak pantas mendapatkan hasil ini.”

Espargaro menilai membawa ban jadul untuk dipasangkan dengan motor baru bukan solusi yang diharapkan untuk mengatasi cuaca panas.

“Saya bukan tim Michelin. Tetapi Michelin tidak bisa membawa ban berusia empat tahun,” kata sang pembalap.

“Kami memperbaiki situasi dengan motor yang benar-benar baru, bukan dengan menggunakan ban dari empat tahun lalu.”

Berita MotoGP lainnya:

VIDEO: Sensasi Menonton MotoGP Indonesia dengan Tiket VIP Deluxe

MotoGP Indonesia 2022: Inkonsisten pada Hari Pertama, Ini Penjelasan Duo Repsol Honda

MotoGP Indonesia 2022: Fabio Quartararo Sebut Aspal di Sirkuit Mandalika Sudah Lebih Baik