MotoGP Doha 2021: Maverick Vinales Kembali Mengandalkan Sosok Cal Crutchlow

Maverick Vinales menilai peran Cal Crutchlow sebagai pembalap penguji cukup krusial untuk Yamaha.
Pemenang MotoGP Qatar 2021 itu mengaku banyak belajar dari Cal Crutchlow untuk menaklukkan YZR-M1.
Cal Crutchlow masih akan menjadi sumber inspirasi Maverick Vinales untuk melanjutkan tren positif pada MotoGP Doha 2021.

SKOR.id - Maverick Vinales akan kembali mengandalkan sosok Cal Crutchlow jelang berlaga pada MotoGP Doha 2021, akhir pekan nanti.

Sebelumnya, Maverick Vinales mencetak sejarah seusai memenangi seri perdana MotoGP 2021 yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar.

Untuk pertama kalinya sejak MotoGP Qatar 2017, seorang pembalap tim pabrikan Yamaha dapat memenangi balapan perdana dan memuncaki klasemen sementara.

Menariknya, rekor tersebut justru bisa dicapai tanpa kehadiran sang ikon Yamaha, Valentino Rossi, di garasi tim pabrikan.

Siapa sangka, atmosfer di paddock tim Monster Energy Yamaha justru membaik setelah tak lagi dinaungi The Doctor.

Tak tampak lagi ada perselisihan antara mekanik kedua pembalap. Sekarang, kru Maverick Vinales dan Fabio Quartararo justru lebih bisa bersinergi dan punya visi yang sama.

Sebagai pembalap yang lebih senior, Vinales juga lebih leluasa mengubah setelan motor sesuai kebutuhannya.

Hasilnya terlihat pada MotoGP Qatar 2021. Ia mampu meruntuhkan dominasi Ducati dan memetik kemenangan perdana musim ini.

Pembalap berjuluk Top Gun itu pun percaya diri bisa menjaga performanya pada seri balapan kedua, MotoGP Doha 2021.

"Pada tahun-tahun sebelumnya, saya sempat memimpin kejuaraan tetapi saya tidak tahu bagaimana cara mempertahankannya," ujarnya kepada Motorsport.

"Setelah balapan ini, kami harus kembali bekerja keras dan berpikir seperti tidak ada yang terjadi."

Tak hanya perubahan suasana di garasi, Maverick Vinales menyebut kehadiran Cal Crutchlow sebagai test rider bisa membuat Yamaha kembali berjaya.

"Cal memahami motor dengan sangat baik. Dia memberikan kami kesempatan untuk fokus pada balapan. Kami punya gagasan yang sama untuk YZR-M1."

"Itu sangat membantu saya saat balapan. Saya sempat terkejut di hari terakhir tes. Saat saya menjajal motornya, ternyata setelannya sangat pas untuk saya," ujarnya kagum.

Pria 26 tahun tersebut pun masih akan mengandalkan masukan dari Crutchlow guna membantunya mempertahankan performa di MotoGP Doha.

"Dari sisi mentalitas, tahun ini sangat berbeda karena kami tak harus menjajal banyak hal."

"Kehadiran Cal membuat pikiran kami lebih tenang karena kami tahu ketika dia mengatakan sesuatu sudah bagus, maka artinya benar-benar bagus," ujar Top Gun memungkasi.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.