- Indonesia Badminton Festival 2021 berakhir, Minggu (5/12/2021).
- Berbagai momen menarik terjadi dalam event yang menggabungkan tiga turnamen sekaligus tersebut.
- Berikut beberapa momen istimewa dalam Indonesia Badminton Festival 2021 yang berhasil dirangkum Skor.id
SKOR.id - Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah tiga turnamen bulu tangkis akbar jelang pengujung tahun 2021.
Indonesia Badminton Festival 2021 yang digelar di Bali International Convention Center, menggelar Indonesia Masters, Indonesia Open, BWF World Tour Finals.
Dengan selesainya Indonesia Badminton Festival, maka usai pula kalender tur BWF untuk tahun 2021 yang terbilang padat akibat pandemi Covid-19.
Berbagai momen tercipta sepanjang penyelenggaraan tiga turnamen itu, dari yang bahagia hingga mengecewakan.
Misalnya, Indonesia hanya mampu meraih satu gelar dari Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Minions, begitu mereka biasa dijuluki, memenangi gelar dalam Indonesia Open 2021 yang berlangsung pekan lalu.
Berikut lima momen yang tercipta sepanjang Indonesia Badminton Festival 2021 di Nusa Dua, Bali:
1. An Se-young dan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai mencetak hattrick juara
Di antara ratusan pemain yang bertanding di Bali, ganda campuran asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai layak dikenang.
Pasangan ini berhasil mencetak hat-trick juara dengan memenangi Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals 2021.
Namun, Puavaranukroh/Taerattanachai tidak sendirian. Si Bocah Ajaib asal Korea Selatan, An Se-young, juga mencatat prestasi yang sama.
Tidak ikutnya negara adidaya bulu tangkis dunia, Cina, agaknya turut andil dalam bersinarnya para pemain dari negara-negara rival.
2. Duel trilogi ganda putra
Di antara nomor-nomor lain, ganda putra layak jadi sorotan. Bagaimana tidak, dua pasangan terus bertemu di laga puncak ketiga turnamen.
Mereka adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo asal Indonesia dan pasangan Jepang, dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Dari tiga pertemuan itu, Hoki/Kobayashi unggul dengan memenangi dua gelar. Minions hanya membawa pulang titel Indonesia Open 2021.
Fakta tersebut sekaligus makin mempertegas status Hoki/Kobayashi sebagai kryptonite anyar bagi pasangan Marcus/Kevin.
3. Tuan rumah hanya menggondol satu gelar
Bulu tangkis Tanah Air bersorak dengan kembalinya Thomas Cup serta keberhasilan Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Dengan catatan mentereng itu, para penggemar bulu tangkis tentu berharap Indonesia mampu berbicara banyak dalam tiga turnamen tersebut.
Faktanya, Skuad Cipayung hanya mampu merebut satu gelar lewat Marcus/Kevin dan itu terjadi pada Indonesia Open 2021.
Greysia/Apriyani, yang berhasil menapaki final Indonesia Open 2021, harus pulang dengan tangan kosong.
4. Banyaknya pemain yang retired
Padatnya jadwal turnamen BWF dalam beberapa bulan terakhir membuat kondisi fisik para pemain benar-benar terkuras.
Alhasil, banyak pemain memutuskan mundur dari Indonesia Badminton Festival 2021 akibat mengalami cedera atau kelelahan.
Kento Momota jadi contoh teranyar. Pemain yang pernah bertengger di peringkat satu dunia ini hanya turun di satu laga BWF World Tour Finals.
Momota mengikuti jejak Anders Antonsen, yang sudah terlebih dahulu mundur sebelum babak semifinal Indonesia Open.
5. Jepang menjadi "juara umum"
Tidak adanya pemain Cina di Indonesia Badminton Festival jadi kesempatan emas bagi para pemain negara lain untuk bersinar.
Tiga negara tampak cukup dominan, yakni Jepang, Thailand, dan Korea Selatan. Ketiganya paling sering mengirim wakil ke final dibanding negara lainnya.
Di antara ketiganya, Jepang layak dilabeli juara umum atas keberhasilan mereka memboyong lima gelar di Indonesia Badminton Festival.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita bulu tangkis lainnya:
Rekap Final BWF World Tour Finals 2021: Korsel Juara Umum, Indonesia Nirgelar
Hasil Final BWF World Tour Finals 2021: Sengit, Minions Kembali Kalah dari Hoki/Kobayashi