- Dang Van Lam dibeli Cerezo Osaka awal musim ini.
- Hingga saat ini, Dang Van Lam belum menjalani debut.
- Bahasa dan Kultur jadi masalah utama Dang Van Lam.
SKOR.id - Ada dua masalah utama Dang Van Lam di Liga Jepang bersama Cerezo Osaka: bahasa dan kultur.
Dang Van Lam digaet Cerezo Osaka awal musim ini, meski begitu ia belum juga menjalani debut.
Kiper timnas Vietnam itu baru bisa masuk ke Jepang pada awal April dan sudah menjalani karantina selama dua pekan.
Akan tetapi, ia belum juga dipercaya untuk turun di bawah mistar gawang Tim Sakura.
"Semuanya terasa baru bagi saya. Ini kali pertama saya ke Jepang. Saya belum pernah berkunjung atau punya kesempatan main di Jepang sebelumnya," ujar Dang Van Lam.
"Kultur Jepang sangat berbeda dengan Vietnam atau Rusia, tempat saya pernah tinggal. Jadi tentu saja, butuh waktu lama bagi saya untuk menyesuaikan diri."
Menurut Lam, masalah terbesar yang ia hadapi adalah soal bahasa untuk bisa mengetahui tentang rekan-rekan setimnya.
"Di Jepang, tak ada yang mengerti saat saya berbicara. Saat latihan komunikasi tak begitu sulit karena mereka bisa mengerti kata-kata dasar dalam Bahasa Inggris. Akan tetapi, sangat sulit untuk saling berbicara di luar lapangan," kata Dang Van Lam.
"Setiap saya atau rekan setim ingin berbicara satus ama lain, seorang interpreter harus bersama saya sepanjang waktu karena tak ada yang mengerti satu sama lain."
Dang Van Lam mengaku bahwa rekan-rekan setimnya membantu dirinya sebisa mungkin untuk bisa segera menyatu ke tim.
"Saya tak tahu banyak Bahasa Jepang dan rekan setim tak tahu banyak Bahasa Inggris, mereka paham ini kali pertama saya ke Jepang dan melakukan yang terbaik untuk membantu saya," kata Dang Van Lam
"Saya sudah belajar Bahasa Jepang sejak main di Thailand. Karena bahasa ibu saya adalah Rusia, saya mencari guru Rusia yang mengajar Bahasa Jepang. Saya kini sudah belajar beberapa kalimat sederhana dalam Bahasa Jepang."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
MEREKA YANG TERBAIK DI J1 LEAGUE BULAN APRIL @J_League_En
Kawasaki Frontale sebagai juara bertahan dan juga belum terkalahkan musim ini mendominasi penghargaan Meiji Yasuda J1 League bulan April.
Selengkapnya: https://t.co/x6rgYDd9xG pic.twitter.com/MIZmaWLPJA— SKOR.id (@skorindonesia) May 9, 2021
Berita J.League Lainnya:
Asal-usul dan Arti Nama Klub-Klub Meiji Yasuda J1 League: Bahasa Asing dan Harapan
Musim Lalu J.League Tak Ada Degradasi, 3 Perbedaan dengan Liga 1