- Striker Persija Jakarta, Marko Simic, menyumbang uang Rp100 juta untuk pengentasan virus corona.
- Marco Simic ungkapkan alasannya juga melelang medali juara Liga 1 2018 yang sejatinya sangat spesial.
- Ibu dan keluarganya yang mengajarkan Marko Simic untuk peduli dengan sesama dalam kondisi apapun.
SKOR.id - Penyerang Persija, Marko Simic, menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam program donasi yang dibuat Macan Kemayoran.
Dalam kampanye sosial Persija bertajuk #SatuHatiLawanCorona, sejauh ini sudah terkumpul dana sebesar Rp 310 juta dari hasil donasi pemain.
Berita Persija Lainnya: Kilas Balik Piala Tiger 2004: PSM-Persija Berang dan Timnas Indonesia Pesta Gol
Striker berkebangsaan Kroasia tersebut menyumbang Rp100 juta dari kantong pribadinya. Citra bad boy yang melekat pun memudar karena aksi dermawannya ini.
Selain itu, Simic pun rela melelang medali juara Liga 1 2018 miliknya. Medali itu juga pada akhirnya terjual dengan nilai yang cukup fantastis, Rp26 juta.
Simic mengungkapkan alasan di balik kemurahan hatinya tersebut. Menurutnya, keluarga adalah faktor yang membuatnya untuk bisa saling berbagi di tengah kesulitan.
"Keluarga saya, khususnya ibu saya selalu mengajarkan saya dalam hidup harus saling membatu sesama. Tuhan juga memerintahkan untuk saling membatu," kata Simic.
"Ketika pandemi ini terjadi, saya rasa saya mampu membantu sesama, keluarga. Jadi saya akan melakukan yang terbaik yang saya mampu," ia menambahkan.
Soal medali juara yang banyak dipertanyakan karena tidak mudah didapat, hal ini justru membuat Simic makin tertantang mendapatkan medali baru.
Berita Persija Lainnya: Best 11 Persija Jakarta Versi Imran Nahumarury
"Saat itu saya memang mencari cara lain untuk membantu. Dan syukurlah lelang medali itu mendapatkan hasil yang baik,"ucap Simic.
"Sehingga kita bisa memberikan sesuatu yang signifikan untuk warga Jakarta," top scorer Liga 1 2019 itu memungkasi.
