- Marcus Ellis/Lauren Smith berambisi meraih medali dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2020.
- Pengalaman meraih medali perunggu pada Olimpiade 2016 membuat Marcus Ellis yakin bisa kembali naik podium pada tahun depan.
- Namun, ganda campuran asal Inggris tersebut mengakui bahwa jalan menuju Tokyo tidaklah mudah.
SKOR.id - Ganda campuran Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith, menceritakan ambisinya di Olimpiade 2020 yang bakal berlangsung tahun depan di Tokyo, Jepang.
Pasangan kekasih yang kini menduduki peringkat sembilan dunia itu mengaku optimistis memiliki peluang untuk naik podium di Olimpiade Tokyo 2020.
Apalagi Marcus Ellis sudah pernah meraih medali perunggu Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, saat berpasangan dengan Chris Langridge pada nomor ganda putra.
Berkat pengalaman tersebut, Ellis yang berpeluang tampil pada dua nomor sekaligus pada Olimpiade 2020 nanti yakin bisa memperbaiki raihan empat tahun lalu.
"Bagi para atlet bulu tangkis, tiada kejuaraan yang menyamai gengsi Olimpiade. Tidak bisa dibandingkan dengan turnamen apapun," ujar pria 32 tahun itu kepada Olympic Channel.
"Impian kami adalah bisa meraih medali Olimpiade. Tentu saja, saya ingin medali emas. Hanya saja dalam satu pertandingan, satu hari yang sama, sesuatu bisa berubah tiba-tiba."
"Saya tahu bahwa kami bisa berada di level untuk meraih medali Olimpiade," ia menjelaskan
Sedikit berbeda dengan sang kekasih, Lauren Smith mengaku lebih realistis terkait ambisi meraih medali di Olimpiade Tokyo tahun depan.
Menurutnya, tampil habis-habisan di setiap pertandingan lebih utama ketimbang hanya fokus terhadap hasil akhir.
"Tujuan kami saat ini adalah terbang ke Tokyo tanpa memikirkan bisa dapat medali atau tidak. Selalu berikan yang terbaik di setiap penampilan," kata Smith.
"Dengan begitu Anda tidak akan menyesal. Ketika pulang bisa tetap berjalan dengan tegak karena Anda telah mengambil kesempatan yang ada dengan sebaik mungkin," katanya.
Meskipun sedikit berbeda pandangan terkait target, keduanya sepakat bahwa jalan menuju Olimpiade sangatlah terjal.
Apalagi dengan pandemi Covid-19 yang membuat proses kualifikasi terpaksa ditangguhkan dan baru dilanjutkan kembali awal tahun depan.
"Kualifikasi Olimpiade berjalan naik turun, tidak hanya kami yang merasakan tetapi juga atlet lain. Tentu saja kami ingin tampil (di Olimpiade). Itu impian kami," kata Ellis.
"Namun, jika kami ingin ke sana sebagai pasangan (ganda campuran), kami harus berhadapan dengan pasangan terbaik dunia."
Saat ini, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) belum mengumumkan kalender resmi musim 2021 karena menunggu evaluasi klaster Asia Open di Thailand pada awal Januari.
Namun, BWF menyatakan bahwa proses kualifikasi Olimpiade Tokyo akan berlangsung antara bulan Januari hingga Mei 2021.
Menurut rencana cabang olahraga bulu tangkis pada Olimpiade Tokyo 2020 akan dipertandingkan di Olimpiade Tokyo pada 24 Juli hingga 2 Agustus 2021.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Rifat Sungkar dan XRT Optimistis Menghadapi Kejuaran Sprint Rally di Meikarta https://t.co/Re49Sigxf9— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 30, 2020
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
BWF Berencana Pakai Sistem Kluster untuk Kualifikasi Olimpiade Tokyo dan Tur 2021
Takeshi Kamura Curhat soal Kondisi Mental Usai Penundaan Olimpiade 2020