- Marc Marquez menegaskan bahu kanannya sudah pulih sepenuhnya.
- Kembali ke trek untuk melihat kembali kinerja motor menjadi tujuan utama Marc Marquez.
- Marc Marquez menyayangkan balapan digelar tanpa penonton tapi itu lebih baik daripada tak ada kejuaraan.
SKOR.id – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, mulai buka suara soal kondisi fisik, terutama bahu kanannya yang pada tahun lalu menjalani operasi.
Marc Marquez sudah menjalani operasi pada bahu kanan seperti yang dilakukannya pada bahu kiri pada akhir 2018.
Operasi tersebut dilakukan untuk membuat persendian bahu Marc Marquez tidak geser karena mengalami insiden atau hentakan keras pada lengan.
Berita MotoGP Lainnya: Setiap Tim MotoGP Harus Siapkan Rp 1,6 Miliar Hanya untuk Perbaikan Motor
Menjalani masa pemulihan selama empat bulan atau hingga Februari lalu, kondisi Marquez belum begitu baik. Itu terlihat pada performanya di atas motor saat tes pramusim.
Pandemi virus corona (Covid-19) yang membuat kejuaraan ditunda, membuat Marquez bisa fokus menjalani pemulihan bahu kanannya.
Peraih enam gelar juara dunia MotoGP (2013, 2014, 2016-2019) itu pun menegaskan bahwa bahu kanannya kini dalam kondisi yang lebih baik dan sudah sembuh sepenuhnya.
“Bahu saya sudah sepenuhnya pulih. Saya sudah bisa mengendarai motokros seperti biasanya,” kata Marquez seperti dikutip Skor.id dari As.com.
MotoGP 2020 bakal dimulai pada pertengahan Juli di Sirkuit Jerez, Spanyol. Bila pulih Marquez bisa mengerahkan seluruh kemampuan jika Repsol Honda mengadakan tes.
“Saya ingin kembali ke kehidupan yang normal. Kami akan kembali ke trek pada Juli. Saya tak sabar untuk melakoni kebiasaan kami,” ujar Marquez.
Dorna Sports menegaskan bahwa 13 putaran yang digelar di Eropa bakal diadakan tanpa penonton. Ini mengundang reaksi berbeda dari para pembalap.
Berita MotoGP Lainnya: MotoGP 2020 Fokus di Eropa, 3 Pabrikan Jepang Bakal Keteteran
Awalnya, banyak yang menolak hal tersebut dilakukan karena tak bisa merayakan balapan. Tetapi, atas alasan keamanan dan keselamatan seluruh pihak akhir sepakat.
“Ini kondisi langka. Akan terasa seperti tes, sangat berbeda suasananya. Tapi, ini lebih baik karena Anda bisa melihatnya dari televisi dibanding tak ada sama sekali,” kata Marquez.
Hubungan Marc Marquez bersama Honda dikabarkan mengalami keretakan karena pabrikan asal Jepang itu ingin mendepak adiknya, Alex Marquez, pada akhir tahun ini.
Kabarnya, Honda lebih tertarik untuk merekrut Pol Espargaro dari tim pabrikan KTM untuk menjadi tandem Marc Marquez karena lebih berpengalaman.