SKOR.id - Kejutan terjadi kala unggulan pertama nomor ganda campuran Malaysia Open 2024, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (Cina), tersingkir di babak perempat final.
Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong tersisih usai dikalahkan Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea Selatan) dalam laga yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur pada Jumat (12/1/2024).
Dalam laga yang berlangsung 58 menit itu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong kalah dengan skor akhir 11-21, 21-18, 17-21.
Hasil itu jelas mengecewakan bagi Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang datang ke Malaysia Open 2024 sebagai juara bertahan.
Apalagi ganda campuran nomor satu dunia itu punya tren positif selalu jadi kampiun dalam empat edisi Malaysia Open sebelumnya (2018, 2019, 2022, dan 2023).
Pada sisi lain, kekalahan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di perempat final Malaysia Open 2024 turut diwarnai keputusan kontroversial umpire.
Keputusan kontroversial yang dimaksud terjadi pada gim ketiga kala Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong tertinggal 15-17 dari Kim Won-ho/Jeong Na-eun.
Ketika rally sengit sedang berlangsung, umpire yang bertugas meminta kedua pasangan untuk menghentikan permainan karena terjadi fault.
Namun, permainan baru benar-benar terhenti usai tubuh Jeong Na-eun terkena kok hasil dari sambaran Zheng Si Wei.
Setelah permainan terhenti, umpire kembali menegaskan bahwa telah terjadi fault yang dilakukan Huang Ya Qiong sehingga poin rally itu jadi milik wakil Korea Selatan.
Umpire menyebut kaki Huang Ya Qiong menyentuh bagian dari tiang net sehingga dinyatakan sebagai sebuah pelanggaran.
Zheng Si Wei pun tampak mempertanyakan hal tersebut tetapi umpire sudah mantap dengan keputusan yang sudah dibuat.
Beberapa jam setelah laga, Zheng Si Wei lewat akun Instagram pribadinya kembali mengungkit kejadian kontroversial di perempat final Malaysia Open 2024.
Pebulu tangkis 26 tahun itu mengunggah video berisi tayangan ulang momen rally yang berujung dengan keputusan kontroversial dari umpire.
Zheng Si Wei pun merasa kecewa dan sangat dirugikan atas peristiwa itu terlebih bisa sangat memengaruhi hasil akhir pertandingan.
“Ya, ini memang hanya memperebutkan satu poin tetapi terjadi di momen krusial. Setiap poin bisa memengaruhi permainan,” Zheng Si Wei menjelaskan.
“Saya mohon untuk lebih bertanggung jawab dengan setiap keputusan di atas lapangan pertandingan.”
“Anda menentukan hasil atas seluruh upaya yang kami lakukan untuk mendapatkannya,” Zheng Si Wei memungkasi.