SKOR.id – Museum Olimpiade telah menjalankan program Seniman Olimpian sejak tahun 2018, memberikan platform global kepada para atlet Olimpiade dan Paralimpiade dengan mengundang mereka untuk membuat dan menyajikan karya seni baru, serta berkontribusi pada proyek khusus yang terinspirasi oleh Olimpiade.
Hal ini juga memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman mereka sebagai atlet dan seniman kepada khalayak yang lebih luas. Para kreator ini adalah duta yang luar biasa untuk mempromosikan olahraga, kreativitas, dan nilai-nilai Olimpiade di masyarakat.
Salah satu seniman Olimpian yang mengikuti program ini adalah Luc Abalo. Legenda bola tangan (hand ball) asal Prancis itu mulai belajar menggambar dan membuat karya pertamanya pada usia 12 tahun.
Dua tahun kemudian, dia mulai bermain bola tangan. Saat ia bergabung dengan tim nasional Prancis pada usia 20 tahun dan ikut serta dalam Olimpiade pertamanya pada usia 24 tahun, ia terus berlatih seni kapan pun ada kesempatan.
Seorang atlet yang menghabiskan sebagian besar karier profesionalnya sebagai bagian dari sebuah tim, penduduk asli Ivry-sur-Seine, sebuah kota di pinggiran kota Paris, Prancis, itu memutuskan untuk mengikuti program Olympian Artists untuk Paris dengan terlebih dahulu mengikuti proyek kompetisi berbasis komunitas.
Pada musim gugur tahun 2023, ia bekerja sama dengan warga CHRS Poternes des Peupliers, sebuah pusat akomodasi dan rehabilitasi sosial di distrik 13 Paris, untuk menghasilkan tiga mural yang terinspirasi oleh olahraga serta nilai-nilai Olimpiade dan Paralimpiade.
Hal inilah yang juga menjadi tema sentral lukisan yang dibuat Abalo untuk pameran dalam rangka merayakan Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024.
Delapan atlet Olimpiade dan satu atlet Paralimpiade diundang untuk berpartisipasi dalam program ini: melalui proyek individu yang terinspirasi oleh nilai-nilai olahraga dan Olimpiade atau melalui lokakarya kolaboratif dengan fokus pada keterlibatan masyarakat yang diselenggarakan oleh Museum Olimpiade di kerja sama dengan Kota Paris.
Di antara sembilan peserta dalam program ini, empat atlet Olimpiade dan satu atlet Paralimpiade mengambil "tempat tinggal" masing-masing selama satu minggu di pusat sosial berbeda di Paris dan melaksanakan lokakarya atau proyek seni kolaboratif.
Lebih dari 35 karya baru dari enam atlet Olimpiade ditampilkan dalam pameran kelompok khusus di Paris selama Olimpiade, di salah satu tempat perhotelan yang dibuat dengan On Location.
Beberapa lukisan cat minyak di atas kanvas karya Abalo yang dipamerkan di antaranya Portrait of Nikola Karabatic (berukuran 200 cm x 150 cm), Boxer (240 cm x 196 cm), Paralympian (200 cm x 150 cm), dan Gymnast (315 cm x 210 cm).