- Seorang pelari London Marathon 2022, meninggal setelah ambruk hanya dua mil dari akhir lomba.
- Pria berusia 36 tahun itu berada di antara mil 23 dan 24 ketika tragedi itu terjadi.
- Penyelenggara mengkonfirmasi akan dilakukan post mortem untuk menentukan penyebab kematian.
SKOR.id - London Marathon memakan korban. Seorang pelari meninggal dunia setelah pingsan.
Pria berusia 36 tahun itu berada di antara mil 23 dan 24 ketika tragedi itu terjadi.
Ambulans dibawa ke tempat kejadian dalam waktu tiga menit dan dia dilarikan ke rumah sakit.
Sayangnya pelari, dari South East England, tidak bisa diselamatkan dan meninggal tak lama kemudian.
Penyelenggara London Marathon mengkonfirmasi akan dilakukan post mortem untuk menentukan penyebab kematian.
Sebuah pernyataan mengatakan: "Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengkonfirmasi kematian seorang peserta dalam TCS London Marathon 2022."
"Semua orang yang terlibat dalam penyelenggaraan London Marathon ingin menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga dan teman-temannya.
"Keluarga telah meminta privasi dan tidak ada rincian lebih lanjut yang akan dirilis sesuai dengan keinginan mereka."
Pelari tercengang yang melewati pria itu saat petugas medis dengan panik mencoba menyelamatkannya telah menyatakan belasungkawa mereka.
Seseorang berkata: "Ini sangat menyedihkan. Telah berdoa agar ini tidak menjadi hasilnya."
"Pikiran dan doa untuk keluarga dan teman-temannya di masa sulit ini dan untuk tenaga medis yang berusaha mati-matian untuk membantunya."
???? Focussed on running in lockdown
???? British Champion in 2022
It's been a remarkable rise for Rose Harvey since the start of the pandemic. She finished 10th in yesterday's TCS London Marathon in a time of 2:27:59.#LondonMarathon #WeRunTogether pic.twitter.com/kbILhLZ1HY— TCS London Marathon (@LondonMarathon) October 3, 2022
Yang lain menulis: "Sangat berharap dia akan berhasil - responsnya sangat cepat. Betapa menyedihkannya keluarga dan teman-temannya dan para pahlawan yang mencoba menyelamatkannya".
Sementara yang satu berkata: "Melihatnya diberi cpr, saya pikir itu tidak terlihat bagus. Robek sobat muda."
Tragedi itu terjadi saat sekitar 40.000 pelari menempuh perjalanan 26,2 mil yang melelahkan dari Greenwich Park ke The Mall pada Minggu (2/10/2022).
Perlombaan putra dimenangkan oleh Amos Kipruto dalam waktu 2 jam, empat menit dan 39 detik.
Yalemzerf Yehualaw melewati garis finis pertama untuk putri, sedangkan lomba kursi roda dimenangkan oleh Marcel Hug dan Catherine Debrunner.*
Baca Juga Berita Lainnya:
Mo Farah Kecewa Mundur dari London Maraton
Bank bjb Raih Penghargaan Top 100 Most Valuable Brands 2022
Pasangan London Marathon Curang, Penonton Bermata Elang Melihat Tipu Muslihat