- LEGO mengeluarkan pernyataan bahwa balok block susunnya memberikan pengaruh positif bagi kesehatan mental para pengguna di Australia.
- Klaim itu diperoleh berdasarkan hasil LEGO Group's 2022 Well Report yang mensurvei lebih dari 32 ribu orangtua dan orang dewasa.
- Dan, lebih dari 75 persen orang dewasa mengaku bermain LEGO membantu kesejahteraan mereka sendiri.
SKOR.id - Perusahaan mainan konstruksi ikonik LEGO telah mengeluarkan pernyataan yang berani dengan mengkaitkan penggunaan balok block susun mereka dengan kesehatan mental yang positif bagi orang Australia.
Brand mainan yang berbasis di Denmark itu membuat produknya dengan misi sama, yakni bermanfaat bagi orang dewasa daripada untuk anak-anak dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan menjelang R U OK? Day pada hari Rabu.
Berdasarkan LEGO Group's 2022 Well Report yang mensurvei 32.781 orangtua dan orang dewasa, 78 persen orang dewasa mengklaim bermain LEGO membantu kesejahteraan mereka sendiri, sementara 76 persen mengatakan itu mendasar bagi kebahagiaan mereka.
Hampir 90 persen responden mengatakan bermain dengan LEGO bahkan ikut memperkuat hubungan mereka dengan anak-anak atau pasangan mereka, menurut laporan tersebut.
Selain itu, 88 persen orang dewasa berpikir bermain dengan balok konstruksi itu mendukung kepercayaan diri mereka, 79 persen mengatakan itu membantu mengembangkan kecerdasan emosional mereka, sementara 74 persen lainnya mengklaim itu mendukung keterampilan mendengarkan mereka.
Mental health is just as important as cognitive and language development - in fact, they go hand in hand. From very early on play can give your child a strong foundation for mental health. Watch @HarvardCenter’s video to learn more. https://t.co/e5cBXqetRZ— The LEGO Foundation (@LEGOfoundation) July 19, 2021
LEGO Group telah menyempurnakan block-block susunnya sebagai penolong utama dalam mendukung para pengguna untuk berlatih mindfulness, setelah bermitra dengan ahli swadaya Abbie Hendon untuk mengembangkan praktik yang bermanfaat.
(Red - Mindfulness adalah salah satu jenis meditasi yang dapat melatih seseorang untuk fokus terhadap keadaan sekitar dan emosi yang mereka rasakan serta menerimanya secara terbuka)
Saran Hendon, yang dirinci dalam bukunya, Build Yourself Happy, mendorong para pengguna untuk tidak menggunakan manual LEGO saat terlibat dalam permainan LEGO yang selalu membuat penggunanya memutar otak mereka.
“Jangan khawatir tentang hasil akhirnya. Setidaknya untuk memulai, tujuan Anda bukanlah untuk menghasilkan sesuatu yang 'baik' atau 'buruk', melainkan untuk menghasilkan ... output... sekadar output. Untuk alasan ini, sebaiknya hindarilah membangun permainan ini dari manual LEGO,” kata LEGO dalam artikelnya tentang Mindfulness.***
Berita Entertainment Bugar Lainnya:
Kecanduan Berita Dapat Membahayakan Kesehatan Mental dan Fisik Seseorang: Hasil Studi
Sederet Tips Pertolongan Pertama untuk Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui
Aktris Eva Mendes Memilih Bersih-bersih Rumah sebagai Bagian dari Kesehatan Mental