SKOR.id - Prosesi peluncuran tim LCR Honda yang bakal mentas di kompetisi MotoGP 2024 telah dilaksanakan pada Kamis (15/2/2024).
Menghadapi MotoGP 2024 nanti, LCR Honda bakal mengaspal dengan motor RC213V yang dibalut dengan dua livery berbeda.
Johann Zarco yang lebih dulu diperkenalkan hari ini akan menunggangi motor dengan corak warna kombinasi hijau-putih-merah.
Ketiga warna tersebut identik dengan Castrol yang jadi title sponsor untuk kuda besi yang ditunggangi Johann Zarco di MotoGP 2024 nanti.
Sementara itu, Takaaki Nakagami bakal memakai motor dengan livery berwarna putih-merah-hitam. Kombinasi tersebut selaras dengan identitas Idemitsu sebagai title sponsor.
Sejak pertama kali menurunkan dua rider dalam MotoGP 2018, LCR Honda selalu memakai dua livery yang disesuaikan dengan identitas Castrol dan Idemitsu selaku title sponsor.
Takaaki Nakagami yang bakal menjalani musim ketujuhnya bersama LCR Honda di pentas MotoGP pun optimistis menatap musim 2024.
Rider asal Jepang itu tak ragu mengincar kemenangan perdananya di kelas primer. Sejauh ini, pencapaian terbaiknya di MotoGP adalah finis keempat yang sudah tiga kali diraih.
“Saya sangat bersemangat untuk memulai musim lainnya bersama Idemitsu dan LCR. Ini musim ketujuh saya,” kata pembalap 32 tahun itu.
“Saya sudah mendapat banyak pengalaman dengan motor Honda dan LCR. Kami sudah saling kenal.”
“Poin terkuat saya adalah saya bisa membantu HRC dalam pengembangan motor dengan feeling serta menjelaskan perbedaan yang ada di motor,” ujarnya.
“Target saya pada musim ini adalah memenangi balapan perdana saya (di kompetisi MotoGP).”
Optimisme juga dirasakan Johann Zarco yang bakal kembali mengendarai motor Honda di pentas MotoGP setelah empat musim beruntun (2020–2023) jadi rider Ducati.
Sebelumnya, Johann Zarco pernah memperkuat LCR Honda untuk tiga seri terakhir MotoGP 2019 setelah berpisah di tengah jalan dengan Red Bull KTM Factory Racing.
Empat musim berpisah, Zarco menilai motor Honda sudah banyak berubah dan dirinya mengaku bisa menikmatinya.
“Honda telah membuat banyak perubahan dan saya sudah menikmati musim ini,” kata pembalap 33 tahun asal Prancis itu.
“Saya ingin punya peluang untuk bertarung demi podium. Saya rasa itu memungkinkan dengan motor baru Honda.”
“Saya juga berharap bisa kembali menempatkan Honda di peringkat 10 besar dalam klasemen kejuaraan dunia,” juara dunia Moto2 2015 dan 2016 itu memungkasi.