SKOR.id - Striker AC Milan Olivier Giroud berharap mendapat beberapa tips dari Andriy Shevchenko jelang semifinal Liga Champions melawan Inter Milan.
AC Milan akan menjamu musuh bebuyuta mereka, Inter Milan di leg pertama semifinal Liga Champions di San Siro, Kamis (11/5/2023) dini hari WIB.
Ini kali ketiga dalam sejarah kedua tim Milan bertemu di babak sistem gugur Liga Champions. Dalam dua pertemuan tersebut, kemenangan terakhir menjadi milik AC Milan (semifinal 2002-03 dan perempat final 2004-05).
Shevchenko mencetak satu-satunya gol yang mengantar Milan ke final pada 2002, dan menjadi juara di akhir turnamen. Pada 2004-2005, berkat gol striker Ukraina itu, Rossoneri juga berhasil melangkah ke final meski akhirnya gagal menjadi kampiun.
Sejauh ini, Andriy Shevchenko memang masih menjadi pemain tersubur di Derby della Madonnina. Dia mengumpulkan 14 gol, satu angka lebih banyak dari pemain legendaris Giuseppe Meazza.
Giroud pun berharap bisa mengikuti jejak Shevchenko, mantan striker AC Milan yang sudah lama diidolakannya. Pemain 36 tahun itu yakin contekan dari sang legenda akan sangat berharga untuk duel nanti.
“(Andriy Shevchenko) Pemain favorit saya. Jika saya bisa mendapatkan satu atau dua tip tentang cara mendekati permainan yang luar biasa ini," kata Giroud.
"Saya mengikuti Milan ketika masih remaja di penghujung tahun 90-an. Satu pemain khususnya yang membuat saya mencintai AC Milan: Andriy Shevchenko.
"Saya biasa mencoba menirunya dalam latihan – bahkan cara dia berlari, keanggunannya. Dia adalah salah satu striker terhebat, sangat lengkap; dia bisa menyelesaikan dengan kaki kanan, kaki kiri, kepala dan cukup cepat," tambahnya.
Giroud juga ditanya tentang keinginannya untuk mencetak gol di Derby della Madonnina lagi dan dia mendiskusikan lagu yang dinyanyikan oleh fans Milan untuknya ketika dia terakhir kali mencapai prestasi itu.
"Saya sangat bangga dengan lagu yang dipersembahkan para penggemar untuk saya setelah derby dan saya berharap bisa mencetak gol lagi," katanya.
Giroud telah lama menyuarakan fakta bahwa dia hampir bergabung dengan Inter sebelum dia bergabung dengan Milan. Dia menjelaskan lagi mengapa dia bertahan di Chelsea selama satu tahun lagi sebelum memilih Milan.
Olivier Giroud pernah meraih gelar Liga Champions pada musim 2020-21 dengan berseragam Chelsea. Sebab, striker Prancis itu sangat lapar menyentuh gelar ini untuk kedua kalinya.
“Ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk memenangkannya (Liga Champions) lagi. AC Milan adalah klub spesial. Tahun lalu kami memenangkan Scudetto," ungkapnya.
"Saya sangat bangga dengan apa yang telah dicapai tim. Saya akan sangat bangga jika saya berhasil mencapai final. Itu akan luar biasa dan saya pikir para penggemar pantas mendapatkannya,” lanjut striker Prancis itu.
Olivier Giroud punya statistik bagus melawan Inter Milan. Di Serie A, dia telah mencetak tiga gol dalam tiga pertemuan dengan Inter dan punya satu atau dua assist.
Di Liga Champions, penyerang 36 tahun itu mengemas 23 gol dan 8 assist dari 56 pertandingan. Itu termasuk 5 gol dan 2 assist dari 10 laga musim ini di turnamen tersebut.