SKOR.id – Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) menyelesaikan latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Prancis 2023 di peringkat kesepuluh. Pada FP2 yang berlangsung Jumat (12/5/2023) sore di Sirkuit Bugatti Le Mans, ia berada di posisi kesembilan.
Juara dunia bertahan MotoGP itu pun berada di P9 waktu kombinasi dan lolos langsung ke kualifikasi kedua. Ia menjadi pembalap Ducati keempat yang otomatis lolos ke Q2 di belakang Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing) di P3 serta duo Prima Pramac Racing, Jorge Martin di P4 dan Johann Zarco P5.
Pembalap asal Italia itu tidak terlalu khawatir karena kecepatan Ducati Desmosedici GP23 geberannya pada pagi hari sejalan dengan yang terbaik, terutama jika dibanding Jack Miller (Red Bull KTM Factory Racing) yang sangat liar.
Namun pada sore hari, saat FP2 berlangsung, pembalap yang kini memimpin klasemen itu harus menghadapi beberapa masalah dengan ban belakang meskipun kemudian masih bisa diselesaikan.
Danilo Petrucci, yang kembali ke MotoGP setelah berpartisipasi di GP Thailand bersama Suzuki pada akhir 2022, terjatuh saat sesi FP2. Pembalap Italia yang untuk sementara menggantikan Enea Bastianini di Prancis itu finis di posisi ke-19, dua detik di belakang Jack Miller yang menjadi pembalap tercepat.
“Pagi ini kecepatan saya menjadi salah satu yang terbaik dan saya langsung merasa nyaman. Kami langsung mencoba time attack. Namun, saya tidak menemukan feeling yang bagus dengan ban belakang,” tutur Bagnaia.
“Kami juga menggunakan ban yang sama di awal sesi sore (FP2) dan mengalami beberapa kesulitan. Untungnya, dengan mengganti ban untuk time attack terakhir, semuanya kembali normal dan kami mengerti apa masalahnya.
“Namun secara umum, Jumat menjadi hari yang positif. Kami mencapai target 10 besar dan feeling dengan motor juga bagus. Kami masih harus meningkatkan sedikit, tetapi saya akan mengatakan bahwa kami ada di sana.”
Sampai empat balapan yang sudah digelar, Ducati memang dominan dengan memenangi tiga Grand Prix (balapan utama, sprint race tidak termasuk) masing-masing dua lewat Bagnaia (Portugal dan Spanyol) serta satu dari Bezzecchi (Argentina).
“Jumat hari yang sibuk, tetapi segalanya masih menyenangkan. Saya berharap bekerja lebih keras dan semua berjalan baik dan saya puas,” kata Petrucci yang musim ini debut musim penuh di World Superbike (WSBK) bersama Barni Racing.
“Di FP1, saya mampu lebih dekat dengan para pembalap elite. Saya pikir bisa meningkat lebih jauh jika tidak ada kecelakaan pada sore hari (FP2), yang membuat saya kehilangan kepercayaan diri.
“Mengendarai sepeda ini sangat bagus! Sekarang tujuan saya adalah untuk terus berkembang tanpa membuat kesalahan lagi,” tutur pemenang MotoGP Prancis 2020, kala masih dikontrak Tim Ducati Lenovo itu.