- Presiden Federasi Voli Jepang dicopot dari jabatannya karena terlibat skandal.
- Sosok bernama Kenji Shimaoka itu merupakan legenda voli Jepang.
- Berikut kronologi pencopotan Kenji Shimaoka dari jabatan sebagai Presiden Federasi Voli Jepang.
SKOR.id - Jepang, negara tempat bintang voli Indonesia Rivan Nurmulki berkarier sedang ditimpa skandal.
Presiden Federasi Voli Jepang (JVA), Kenji Shimaoka, dicopot dari jabatannya akibat skandal pemalsuan dokumen pada 2019.
Rapat Dewan JVA yang berlangsung di Tokyo, beberapa waktu lalu, sepakat untuk menendang Kenji Shimaoka dari jabatannya.
Kesalahan yang dilakukan Shimaoka pun cukup menampar voli Jepang sebab tidak pernah terjadi sebelumnya.
Mantan pevoli nasional Jepang itu kedapatan memalsukan dokumen sertifikat medis untuk beberapa pemain pada Desember 2019 lalu.
Tujuan pemalsuan agar beberapa pemain dapat berpartisipasi dalam turnamen voli pantai internasional pada tahun berikutnya.
Sepasang pemain voli pantai Jepang yang namanya tak disebut itu dijadwalkan untuk ikut FIVB Wolrd Tour pada Januari 2020.
Mereka mengumumkan niat untuk mundur karena JVA gagal mendaftarkan keikutsertaan sampai batas waktu yang ditentukan FIVB.
Akan tetapi, JVA membuat surat keterangan medis palsu untuk menghindari hukuman dari Federasi Voli Internasional.
Menurut laporan investigasi, Kenji Shimaoka dan rekan-rekannya mengetahui pemalsuan tersebut.
Kenji Shimaoka bukan satu-satunya yang menderita konsekuensi pencopotan jabatan. Empat petinggi JVA lain juga didepak karena terlibat kasus ini.
Kenji Shimaoka merupakan mantan anggota Timnas Voli yang cukup legendaris. Ia tampil di tiga Olimpiade dan membawa Jepang meraih emas di Olimpiade Munchen 1972.
Berita Voli Lainnya:
Presiden Voli Jepang Dipecat usai Terlibat Skandal Pemalsuan Dokumen
Jersi Bintang Voli Fenerbahce Ini Lebih Mahal dari Kostum Mesut Ozil