- Pembalap Indonesia Andi Gilang masih terus berjuang untuk bisa meraih poin dalam Moto2 2020.
- Jika dibandingkan, rapor Andi Gilang musim ini di bawah Hafizh Syahrin dan Somkiat Chantra.
- Pembalap Malaysia dan Thailand tersebut telah berhasil membukukan poin di Moto2 musim ini.
SKOR.id – Pembalap Indonesia Andi Farid Idzihar masih kesulitan menghadapi persaingan di Moto2. Terbukti, musim ini, rider Tim Idemitsu Honda itu belum mampu meraih poin.
Dalam tujuh seri Moto2 2020 yang telah bergulir, pembalap yang biasa disapa Andi Gilang ini tak sanggup menembus 15 besar atau batas seorang rider berhak mendapatkan poin.
Sepanjang tujuh balapan musim ini, pencapaian terbaik Andi Gilang adalah finis di urutan ke-20 yang diraihnya pada Grand Prix (GP) Spanyol dan Andalusia di Sirkuit Jerez.
Selebihnya, tiga kali Andi Gilang menyelesaikan perlombaan di luar 20 besar, yakni posisi 22 (GP Qatar), peringkat 25 (GP Republik Ceko), serta urutan 23 (GP Styria).
Sedangkan dalam dua race lain, pembalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan ini gagal finis. Pertama di GP Austria dan pada hari Minggu (13/9/2020) kemarin di GP San Marino.
Lalu bagaimana dengan rapor para pembalap Moto2 2020 asal Asia Tenggara lainnya? Untuk diketahui, selain Indonesia, Malaysia dan Thailand juga punya wakil di ajang balap ini.
Dua rider Malaysia, Hafizh Syahrin dan Kasma Daniel, turut memeriahkan persaingan Moto2 2020. Ada juga pembalap Thailand, Somkiat Chantra, yang satu tim dengan Andi Gilang.
Thomas dan Uber Cup 2020 Kemungkinan Digeser Tahun Depanhttps://t.co/Zv0as3YuzY— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 14, 2020
Hafizh Syahrin, yang memperkuat Aspar Team, telah mengoleksi 17 poin dari tujuh seri dan sekarang menempati posisi ke-16 dalam klasemen sementara Moto2 musim ini.
Syahrin tercatat absen satu kali musim ini, yakni pada GP Styria, setelah mengalami cedera pada balapan Moto2 Austria. Namun begitu, pencapaiannya pada 2020 terbilang impresif.
Finis ke-19 dalam seri perdana di Qatar, Hafizh Syahrin bangkit di GP Spanyol dengan menempati urutan ke-6 lalu mengklaim posisi ke-9 di Sirkuit Brno, Ceko.
Sementara itu, rapor Kasma Daniel tidak sebaik kompatirotnya, Hafizh Syahrin. Seperti Andi Gilang, ia belum mampu meraih poin sepanjang tujuh seri Moto2 2020.
Sama dengan Andi Gilang pula, pencapaian terbaik Kasma Daniel adalah finis di urutan ke-20. Hal itu dicapai rider Onexox TKKR SAG Team tersebut dalam GP San Marino.
Sedangkan Somkiat Chantra telah membukukan 3 poin setelah tujuh seri bergulir. Pembalap kelahiran Chonburi, Thailand ini sekarang berada di posisi 26 klasemen sementara.
Pencapaian terbaik Somkiat Chantra musim ini diraihnya pada balapan kelima, Moto2 Austria di Sirkuit Red Bull Ring. Ketika itu, ia mampu menyelesaikan lomba di urutan ke-13.
Berdasarkan, pemaparan di atas, rapor Andi Gilang pada Moto2 2020 masih di bawah Hafizh Syahrin dan Somkiat Chantra, namun sedikit lebih baik daripada Kasma Daniel.
Kendati belum mampu pecah telur meraih angka, Andi Gilang tetap optimistis dapat terus membuat progres musim ini. Peluangnya membukukan poin pun masih terbuka.
Ada delapan seri lagi yang menanti para pembalap. Andi Gilang siap tampil lebih baik pada race kedelapan, GP Emilia Romagna, yang juga berlangsung di Misano, akhir pekan ini.
Pada Moto2 San Marino, Andi Gilang sempat menembus posisi 20 besar meski start dari grid 25. Sayang, ia mengalami insiden di Tikungan 1 Sirkuit Misano pada lap 16.
Kegagalan finis dalam race akhir pekan lalu memang membuat Andi Gilang kecewa. Namun, hal itu tidak lantas mematahkan motivasinya untuk bangkit pada balapan selanjutnya.
“Sangat disayangkan karena saya memperlihatkan progres selama balapan. Saya mulai dengan baik dan berhasil menembus posisi 20 besar,” kata Andi dalam rilis Idemitsu Honda.
“Dalam beberapa hal saya memang masih kesulitan, tapi saya sekarang pembalap yang lebih baik dibandingkan ketika pertama kali tiba di sini (Moto2),” ia menegaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Moto2 Lainnya:
Tak Cuma Andi Gilang, Pembalap Malaysia Juga Sial di Misano
Andi Gilang Ceritakan Kronologi Insiden di Moto2 Austria 2020