- Arki Dikania Wisnu mengalami nasib serupa dengan gim ketiga final IBL 2017.
- Kapten Satria Muda Pertamina Jakarta itu kembali mendapat foul out pada kuarter keempat.
- Untungnya, hasil yang didapatkan pada final IBL 2021 berbeda dengan empat tahun setelah Satria Muda tampil sebagai juara.
SKOR.id - Arki Dikania Wisnu mengalami nasib sial pada gim ketiga Final Indonesian Basketball League (IBL) 2021 di BritAma Arena, Mahaka Square, Jakarta, Minggu (6/6/21).
Pada awal kuarter keempat, kapten Satria Muda Pertamina Jakarta itu tak bisa lagi bermain karena sudah lima kali melakukan pelanggaran dan mendapat foul out.
Hal ini sama dengan yang dialami Arki Dikania Wisnu pada gim ketiga Final IBL 2017. Uniknya, saat itu lawan yang dihadapi juga Pelita Jaya Bakrie Jakarta.
Selain itu, venue tempat berlangsungnya pertandingan gim ketiga final IBL 2021 dengan edisi empat tahun yang lalu juga sama, yakni BritAma Arena.
Foul out yang didapat Arki empat tahun lalu berbuah bencana karena Satria Muda kalah 62-72 di final IBL 2017.
Namun, final kali ini ternyata berbeda cerita. Setelah suami presenter Hilyani Hidranto terkena foul out, penampilan Satria Muda justru meningkat.
Arki dikeluarkan oleh wasit pada awal kuarter keempat saat Satria Muda unggul tipis, 50-47.
Setelah sang kapten keluar, Satria Muda justru mampu menjauhkan perolehan poin dari Pelita Jaya hingga akhirnya menang 68-60.
Seusai pertandingan, Arki Dikania Wisnu mengatakan dirinya tidak memikirkan foul out yang didapatkannya.
Pasalnya, sosok yang kini punya empat gelar liga basket Indonesia tersebut sangat percaya dengan kemampuan rekan setimnya.
"Saya tak terlalu memikirkan foul out sebab saya percaya teman-teman pasti mampu membawa tim kami menang," Arki mengungkapkan.
Arki Dikania Wisnu mengatakan bahwa gelar juara yang didapat Satria Muda pada IBL 2021 sangat unik sebab digelar dengan sistem bubble.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita IBL Lainnya:
Satria Muda Pertamina Juara IBL 2021, Rekor Aspac ''Terancam''
