Kenali Gejala Peter Pan Syndrome yang Sering Hinggapi Pria Dewasa

Apriliandi Damar Priyambodo

Editor:

  • Peter Pan Syndrome adalah kondisi dimana seseorang yang bersikap kekanak-kanakan dan biasanya terjadi pada pria dewasa.
  • Walaupun tidak termasuk sebagai gangguan kesehatan mental, namun para ahli percaya jika Peter Pan syndrome membawa efek negatif bagi kesehatan mental.
  • Perasaan cemas terhadap beban tanggung jawab yang bakal dipikul saat dewasa tersebut membuat mereka ingin melindungi diri dengan bersikap seperti anak kecil.

SKOR.id - Peter Pan syndrome adalah sindrom yang dapat membuat seseorang tidak mandiri meskipun mereka sudah memasuki usia dewasa.

Penamaan Peter Pan syndrome sendiri berasal dari metafora cerita fiksi Peter Pan karya J.M. Barrie yang bercerita mengenai petualangan seorang anak lelaki yang tidak akan bisa tumbuh menjadi dewasa.

Dimana kondisi seseorang yang bersikap kekanak-kanakan dan biasanya terjadi pada pria dewasa.

Walaupun tidak termasuk sebagai gangguan kesehatan mental, namun para ahli percaya jika Peter Pan syndrome membawa efek negatif bagi kesehatan mental.

Penyebab Peter Pan Syndrome ini adalah pola asuh orangtua yang terlalu protektif sehingga saat anak tumbuh dewasa mereka merasa bahwa ketika dewasa mereka akan memikul tanggung jawab besar dan membuat komitmen yang sulit.

Perasaan cemas terhadap beban tanggung jawab yang bakal dipikul saat dewasa tersebut membuat mereka ingin melindungi diri dengan bersikap seperti anak kecil.

Penderita sindrom ini biasanya berperilaku seperti anak kecil, selalu bergantung pada orang lain, tidak bisa mempertahankan hubungan jangka panjang, dan takut berkomitmen.

Kemudian kurangnya rasa bertanggung jawab dalam pekerjaan atau mengelola keuangan serta tidak mau mengakui kesalahan juga salah satu ciri-ciri orang yang mempunyai Peter Pan Syndrome.

Oleh karena itu, seseorang dengan Peter Pan Syndrome cenderung akan dijauhi oleh rang-orang sekitarnya karena memiliki sifat-sifat yang dirasa tidak mau bertanggung jawab tersebut.

Peter Pan Syndrome yang terjadi saat dewasa dapat diatasi dengan terapi ke psikolog terdekat.

Untuk mengatasi sindrom ini, dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar amat penting.

Salah satunya adalah dengan menjadi lingkungan yang suportif dan selalu ada untuk mendengarkan keluh kesah bagi yang bersangkutan tapi tidak memberikan intervensi yang berlebihan.

Selain itu untuk mencegah Peter Pan Syndrome agar tidak terjadi pada anak-anak kita, selalu usahakan untuk tidak terlalu over portektif dan biasakan anak untuk berani mengambil keputusannya sendiri.

Berita Kesehatan Mental lainnya:

Apa itu Oversleeping dan Bahaya yang Mengintai Dibaliknya

Pengaruh Buruk Star Syndrome Terhadap Kesehatan Mental

Source: halodochealthline

RELATED STORIES

5 Cara Hindari Oversleeping

5 Cara Hindari Oversleeping

Deretan cara terhindar dari bahaya Oversleeping.

5 Cara Mudah Menjaga Jantung Tetap Sehat

5 Cara Mudah Menjaga Jantung Tetap Sehat

Berikut ini merupakan lima cara sederhana menjaga jantung tetap sehat.

5 Faktor yang Bikin Istirahat jadi Tak Berkualitas

5 Faktor yang Bikin Istirahat jadi Tak Berkualitas

Rehat dari pekerjaan dan tekanan penting dilakukan untuk bisa memiliki waktu istirahat berkualitas.

Mengenal No Nut November, Tantangan untuk Para Pria Demi Kesehatan Alat Reproduksi

Aturan dari tantangan ini sebenarnya sangat mudah yaitu dengan tidak melakukan masturbasi, hubungan seks, hingga ereksi selama satu bulan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Demi Juara Super League 2025-2026, Mauricio Souza Tegaskan Persija Harus Jago Tandang

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, mengungkapkan penekanan ke tim untuk menjuarai Super League 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 13:13

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026. (Istimewa)

National

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026 Munculkan Juara Baru

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026 digelar di Lapangan Trimatra Kodiklat TNI dan Stadion Mini Cisauk.

Gangga Basudewa | 07 Sep, 12:44

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Daftar Pelatih Liga 2 atau Championship 2025-2026, Diisi Nama-nama Besar

20 Klub peserta menentukan pelatih kepala untuk menangani tim pada Championship 2025-2026 (dulu bernama Liga 2).

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 12:39

Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Bantu Portugal Menang, Cristiano Ronaldo Kembali Perlebar Jarak dari Lionel Messi

Cristiano Ronaldo membantu Portugal menang, dan memperlebar jarak dari Lionel Messi.

Pradipta Indra Kumara | 07 Sep, 12:21

Timnas futsal Indonesia vs Timnas futsal Selandia Baru atau Indonesia vs Selandia Baru dalam Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Cina pada 8 September 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Selandia Baru di Turnamen Cina

Pertandingan terakhir Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Cina pada Senin (8/9/2025) siang.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 11:51

Timnas Indonesia vs Timnas Lebanon (Indonesia vs Lebanon) dalam laga uji coba internasional di Surabaya pada 8 September 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di FIFA Matchday September 2025

Lawan Lebanon jadi persiapan Timnas Indonesia menuju putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Senin (8/9/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 10:40

Pemain muda Timnas Jerman, Florian Writz. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Jerman vs Irlandia Utara di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa

Prediksi pertandingan dan link live streaming Jerman vs Irlandia Utara di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.

Pradipta Indra Kumara | 07 Sep, 09:51

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 09:20

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 09:19

Ilustrasi Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Timnas U-23 Indonesia

Jadwal, hasil, dan klasemen Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang melibatkan Timnas U-23 Indonesia pada 3-9 September 2025.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 09:18

Load More Articles