- Api Olimpiade 2020 telah dikirim dari Fukushima ke Tokyo.
- Api abadi Olimpiade tersebut dipastikan berada di tempat yang aman tetapi tertutup untuk publik.
- Panitia tengah mempersiapkan pameran api Olimpiade 2020 setelah pandemi Covid-19 mereda.
SKOR.id - Api Olimpiade 2020 dikabarkan tengah dikelola oleh pemerintah kota Tokyo. Lentera api abadi itu sebelumnya berada di Kota Fukushima sejak awal April 2020.
Awalnya lentera api Olimpiade 2020 akan dipamerkan ke hadapan publik pada bulan Mei untuk menyemarakkan suasana jelang ajang empat tahunan tersebut.
Akan tetapi, setelah menjalani berbagai pertimbangan, akhirnya api abadi itu dikirim ke Tokyo hingga prosesi torch relay atau kirab obor telah dijadwal ulang.
Baca Juga: Api Olimpiade 2020 Akan Dipamerkan di Fukushima Bulan Depan
Dilansir Skor.id dari Tokyo2020.org, lokasi penyimpanan api Olimpiade 2020 dipastikan sangat aman.
Api yang diambil lewat prosesi sakral di kota kuno Olympia, Yunani, tersebut, dipastikan tetap menyala hingga tahun depan.
Pemerintah Jepang telah menerapkan standar khusus agar tidak terjadi kesalahan, termasuk api mati sebelum Olimpiade 2020 berlangsung tahun depan.
Panitia juga telah menyediakan api cadangan yang juga diambil dari sumber yang sama di Yunani untuk berjaga-jaga jika api utama mati.
Lokasi penyimpanan lentera Olimpiade 2020 tidak disebutkan dengan jelas oleh panitia karena memang tidak untuk konsumsi umum.
Namun, panitia Tokyo 2020 berjanji akan memberi tahu jadwal pameran api Olimpiade setelah wabah Covid-19 mereda dan terkendali.
"Kesehatan dan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Ketika sudah aman, api Olimpiade akan dipamerkan di Tokyo dan bisa dikunjungi," tulis laman Tokyo2020.org.
"Sekarang, kami sedang mempersiapkan tempat yang tepat untuk pameran kepada khalayak."
Sementara itu, pengambilan api Olimpiade 2020 telah dilaksanakan pada 12 Maret lalu di kota kuno Olympia, Yunani.
Secara garis besar prosesi pengambilan api abadi berjalan seperti tradisi Olimpiade. Namun, acara torch relay selama sepekan mengelilingi kota-kota di Yunani batal digelar.
Baca Juga: Salah Satu Panitia Olimpiade Tokyo 2020 Positif Terinfeksi Covid-19
Sebagai ganti, api abadi Olimpiade langsung dikirim ke Jepang pada 19 Maret dengan menumpang pesawat khusus.
Namun, kirab obor di Jepang batal terlaksana setelah pada 24 Maret lalu pemerintah setempat mengumumkan penundaan Olimpiade 2020 selama setahun hingga 2021.
Setelah itu, api sempat berada ke Fukushima selama beberapa waktu sebelum alhirnya dikirim ke Tokyo hingga saat ini.
#Tokyo2020 Olympic Torch Relay
The #OlympicFlame lit on the sacred grounds of Ancient Olympia has travelled a long way to Japan and will continue to shine brightly, until we restart the #OlympicTorchRelay next year.#HopeLightsOurWay pic.twitter.com/IH77YPrBV5— #Tokyo2020 (@Tokyo2020) April 17, 2020
Olimpiade 2020 direncanakan berlangsung pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 di Tokyo, Jepang.
Untuk jalur kirab obor, panitia sejauh ini masih akan menggunakan jalur yang sama dengan rencana awal, yakni melewati 47 prefektur di Jepang dalam 121 hari.
Menurut rencana, api yang telah diarak akan dinyalakan di kaldron utama yang terlerak di Japan National Stadium saat upacara pembukaan Olimpiade 2020 pada 23 Juli 2021.
Baca Juga: Jersi Michael Jordan Saat Olimpiade 1992 Terjual Rp3,3 Miliar