Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Rekor Individu Terakhir Michael Phelps Terpecahkan

Doddy Wiratama

Editor: Doddy Wiratama

Leon Marchand-Michael Phelps
Perenang Prancis, Leon Marchand (kiri), jadi sosok yang memecahkan rekor individu terakhir milik Michael Phelps di arena renang dalam Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 yang berlangsung di Fukuoka, Jepang. (M. Yusuf/Skor.id)

SKOR.id - Tak perlu diragukan lagi, Michael Phelps merupakan salah satu perenang terbaik yang pernah terlahir di dunia.

Raihan 23 medali emas-3 perak-2 perunggu dari Olimpiade serta 26 emas-6 perak-1 perunggu dari Kejuaraan Dunia sangat cukup menggambarkan hebatnya Michael Phelps.

Kehebatan sosok berjuluk The Baltimore Bullet itu pun terukir dari sejumlah rekor dunia yang pernah diukirnya selama masih aktif sebagai perenang.

Michael Phelps bahkan pernah memegang rekor catatan waktu renang tercepat untuk lima nomor berbeda dalam satu periode yang sama.

Akan tetapi, satu per satu rekor tersebut berhasil dipecahkan oleh perenang generasi baru yang hadir setelah masa kejayaan Phelps berlalu.

Terbaru, rekor Michael Phelps untuk nomor 400 meter gaya ganti putra terpecahkan pada Minggu (23/7/2023) dalam Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 di Fukuoka, Jepang.

Rekor dipecahkan oleh Leon Marchand (Prancis) dengan catatan waktu 4 menit 2,50 detik atau lebih cepat 1,34 detik dari torehan Michael Phelps pada Olimpiade 2008.

Momen yang terjadi di Marine Messe Fukuoka itu jadi sorotan karena "menghapus" nama Michael Phelps dari daftar pemegang rekor renang tercepat kategori individu.

Sebab, sebelum dipecahkan oleh Leon Marchand, nomor 400 meter gaya ganti putra jadi rekor dunia individu terakhir yang masih dipegang oleh Michael Phelps.

Phelps memegang rekor catatan waktu tercepat nomor 400 meter gaya ganti putra sejak 15 Agustus 2002 dan tujuh kali mampu mempertajamnya, terakhir di Olimpiade 2008.

Kini, nama Michael Phelps masih tercatat sebagai pemegang rekor renang tercepat tetapu untuk dua nomor berbeda di kategori estafet.

Perenang yang pensiun pada 2016 itu masih memegang rekor estafet 4 x 100 meter gaya bebas putra dan 4 x 200 meter gaya bebas putra.

Perasaan Bangga Leon Marchand

Leon Marchand tentu saja merasa terkejut bisa memecahkan rekor 400 meter gaya ganti putra, terlebih Michael Phelps hadir langsung di arena.

“Ini sungguh gula, salah satu hal yang paling menyakitkan yang pernah saya lakukan,” tutur perenang 21 tahun itu.

“Sangat luar biasa bisa melakukannya di sini (Kejuaraan Dunia Akuatik 2023) dan catatan waktunya sungguh gila.”

Anggota tim renang Arizona State University yang dipoles mantan pelatih Michael Phelps, Bob Bowman, itu pun mengaku sudah mempersiapkan hal ini sejak lama.

Marchand sejatinya sudah membuktikan diri dengan medali emas nomor 200 meter gaya ganti putra dan 400 meter gaya ganti putra pada Kejuaraan Dunia Akuatik 2022.

Namun, ia merasa belum cukup dan masih bisa mencapai potensi maksimalnya yang akhirnya terbukti pada tahun ini dengan memecahkan rekor Phelps.

Embed from Getty Images

“Saya sudah berlatih sangat keras untuk ini. Tujuan saya adalah melakukan hal lebih baik dibanding tahun lalu,” kata Leon Marchand.

“Tahun lalu, catatan 4 menit 4 detik mengejutkan saya dan saya telah memperbaiki kelemahan saya.”

“Saya pun bisa tampil lebih baik dan membukukan catatan waktu personal terbaik. Jadi, itulah yang saya coba lakukan tahun ini,” ujarnya menambahkan.

Pada sisi lain, Marchand merasa kesuksesan mempertahankan medali emas nomor 400 meter gaya ganti putra di Kejuaraan Dunia membuktikan dirinya sudah berkembang.

“Saya pikir, pada saat ini saya sudah bisa mengatasi tekanan dengan cukup baik dan ini masih bisa lebih baik lagi,” tuturnya.

“Saya punya satu tahun untuk meningkatkan kemampuan jadi saya harus fokus pada pekan ini (Kejuaraan Dunia Akuatik 2023).”

RELATED STORIES

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 Siap Digelar, Akhiri Penantian Panjang Jepang

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 Siap Digelar, Akhiri Penantian Panjang Jepang

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 dijadwalkan berlangsung di Fukuoka, Jepang pada 14–30 Juli nanti dengan memperebutkan 75 medali emas dari enam disiplin berbeda.

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Indonesia Kirim 10 Wakil, Turun di 3 Disiplin

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Indonesia Kirim 10 Wakil, Turun di 3 Disiplin

PB PRSI telah mengumumkan 10 atlet Indonesia yang bakal dikirim ke Fukuoka, Jepang untuk Kejuaraan Dunia Akuatik 2023.

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Jerman Kuasai Renang Perairan Terbuka

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Jerman Kuasai Renang Perairan Terbuka

Jerman mendominasi disiplin renang perairan terbuka Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 dengan sudah meraih empat dari lima medali emas yang tersedia.

Kejuaraan Dunia Akuatik 2023: Cina Dominasi Loncat Indah, Jepang Juara Umum Renang Artistik

Tiga dari enam disiplin yang diperlombakan di Kejuaraan Dunia Akuatik 2023 telah tuntas digelar di Fukuoka, Jepang.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Lewis Hamilton masih berambisi merebut gelar juara dunia Formula 1 kedelapan kendati sudah berusia 40 tahun di Kejuaraan Dunia Formula 1 2025. (Dede S. Mauladi/Skor.id)

SKOR SPECIAL

Mengapa di Usia 40 Lewis Hamilton Dinilai Masih Mampu Menangi Balapan di Formula 1

Lewis Hamilton sudah berusia 40 tahun dan baru gabung ke Ferrari pada Kejuaraan Dunia Formula 1 2025. Mampukah ia memenangi balapan?

Tri Cahyo Nugroho | 14 Jan, 22:51

Mural dua legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona dan Lionel Messi, diharapkan mampu menghidupkan semangat generasi muda di Malaysia. (Hendy AS/Skor.id)

Culture

Pesan di Balik Mural Diego Maradona-Lionel Messi di Malaysia

Seniman Argentina Damian Ferro membuat mural dua legenda Tim Tango, Diego Armando Maradona dan Lionel Messi di Putrajaya, Malaysia.

Tri Cahyo Nugroho | 14 Jan, 22:35

Air Jordan 5 OG Grape, sempat menjadi fenomena budaya saat versi aslinya dirilis pada Februari 1990. (Hendy AS/Skor.id)

Sneakers

Alasan Air Jordan 5 OG Grape Layak Jadi Buruan

Air Jordan 5 OG Grape akan dirilis pada April 2025 nanti.

Tri Cahyo Nugroho | 14 Jan, 22:23

Petenis Brasil Joao Fonseca

Tennis

Petenis Muda Brasil Kembali Bikin Sensasi, Kali Ini di Panggung Grand Slam

Joao Fonseca tuai sorotan setelah tampil impresif saat mengalahkan petenis unggulan di babak pertama Australian Open 2025.

I Gede Ardy Estrada | 14 Jan, 18:40

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Rekap Hasil Liga Nusantara 2024-2025: Duo Wakil Sumatra Pesta Gol, Satu Laga Ditunda

Grup A Liga Nusantara 2024-2025 menghelat empat pertandingan pekan ke-11 pada Selasa (14/1/2025), tapi satu di antaranya tak selesai.

Teguh Kurniawan | 14 Jan, 17:28

Brandon Scheunemann diperkenalkan sebagai pemain baru Arema FC pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2024-2025 setelah sebelumnya menjadi bagian dari PSIS Semarang, 14 Desember 2025. (Foto: Arema FC/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Proyek Jangka Panjang, Arema FC Rekrut Pemain Keturunan Indonesia-Jerman dari PSIS

Jadi pemain kedua yang didatangkan pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2024-2025, Brandon Scheunemann dikontrak dua tahun.

Taufani Rahmanda | 14 Jan, 14:49

Patrick Kluivert diperkenalkan langsung sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia di Jakarta, 12 Januari 2025. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

SKOR SPECIAL

6 Alasan Patrick Kluivert Bisa Tingkatkan Performa Timnas Indonesia

Kluivert punya potensi besar membawa Skuat Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.

Kunta Bayu Waskita | 14 Jan, 14:37

cover Timnas U-20 Indonesia. (Hendy AS/Skor.id)

Timnas Indonesia

Pahami Karakter Pemain Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri Berikan Tes Psikologi

Jelang tampil di Piala Asia U-20 2025, pelatih Timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri beri tes psikologi ke para pemain.

Nizar Galang | 14 Jan, 14:26

Borneo FC vs Semen Padang. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Hasil Borneo FC vs Semen Padang: Kabau Sirah Curi Kemenangan di Batakan

Semen Padang sukses mempermalukan tuan rumah Borneo FC 3-1 pada laga penutup pekan ke-18 Liga 1 2024-2025, Selasa (14/1/2025).

Teguh Kurniawan | 14 Jan, 14:13

Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025: Grup H Pekan 1

Nusantara United vs Persikota dan PSMS vs Sriwijaya FC yang digelar pada Minggu (19/1/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 14 Jan, 13:45

Load More Articles