Kecewa dengan Penonton, Daniil Medvedev Sebut Final Australian Open 2022 Hancurkan Mimpinya

Arin Nabila

Editor:

  • Daniil Medvedev kalah saat menghadapi Rafael Nadal dalam partai final Australian Open 2022.
  • Petnis Rusia itu mengaku kecewa dengan sikap penonton yang hadir menyaksikan langsung.
  • Ketika melawan 'The Big Three', Daniil Medvedev selalu merasa para pendukung tak pernah berada di pihaknya.

SKOR.id - Daniil Medvedev gagal menjegal langkah Rafael Nadal untuk meraih gelar Grand Slam ke-21 pada partai final Australian Open 2022, Minggu (30/1/2022).

Bertanding di Rod Lover Arena, petenis Rusia itu harus puas tampil sebagai runner up usai kalah 6-2, 7-6(5), 4-6, 4-6, 5-7 lewat duel berdurasi 5 jam 24 menit.

Kekalahan itu tak hanya memupus harapan Medvedev jadi juara Grand Slam untuk kali kedua tetapi juga telah menghancurkan mimpinya dalam bermain tenis.

Pasalnya, tunggal putra peringkat dua dunia itu merasa kecewa dengan sikap publik yang menyaksikan langsung laga final Australian Open 2022 semalam.

Ia menilai para penonton yang hadir langsung berlaku tidak sopan terhadap dirinya. Ia mengeklaim perlakuan kasar didapatkan karena dirinya berasal dari Rusia.

Hal ini disampaikan Medvedev secara gamblang dalam konferensi pers seusai pertandingan. 

 

"Sebelum Rafa (Nadal) melakukan servis di set kelima, ada seorang pria berteriak, 'Ayo, Daniil'," ujarnya.

"Namun, seribu orang menyaut dengan 'Tsss, tsss, tsss' (gestur menyuruh diam). Itu tak sopan, mengecewakan. Setelah 30 tahun, saya tak yakin masih ingin bermain tenis."

Sepanjang pertandingan tenis berlangsung, seluruh penonton memang dilarang bersuara sejak sesaat sebelum servis dilakukan hingga bola mati.

Akan tetapi, Medvedev tetap merasa penonton bersikap kurang etis dalam laga kemarin. Ia pun ragu bisa tampil maksimal dalam pertandingan besar selanjutnya.

"Setelah hari ini, sosok anak yang benar-benar bermimpi itu sudah tidak lagi ada dalam diri saya. Akan lebih sulit untuk melanjutkan tenis saat seperti ini," katanya.

Pada kesempatan itu, Medvedev juga berbagi pengalaman ketika melakoni laga melawan 'The Big Three' yang terdiri atas Novak Djokovic, Roger Federer, dan Rafael Nadal.

Menurutnya, para pendukung tak pernah berada di pihaknya dan selalu menginginkannya kalah saat berhadapan tiga petenis top tersebut.



"Setiap kali saya menginjak lapangan dalam pertandingan besar, saya benar-benar tidak melihat banyak orang yang menginginkan saya menang," ujarnya.

"Ini terus berulang tetapi hari ini (final Australian Open 2022) seperti puncaknya." 

"Saya pikir asal negara turut memainkan kunci. Saya melihat ketika (lawan The Big Three) dari negara lain, penonton akan mendukungnya tetapi ini tak berlaku untuk orang Rusia,"

Menanggapi kekecewaan yang dirasakan lawannya, Rafael Nadal menyatakan simpatinya kepada Daniil Medvedev.

Nadal yakin Medvedev memiliki masa depan yang menjanjikan dan bisa memperoleh banyak dukungan dari para pencinta olahraga tenis di seluruh dunia.

"Malam ini gila bagi saya. Namun, saya benar-benar percaya bahwa dia memiliki masa depan yang hebat di depannya," kata Rafael Nadal.

"Dia akan merasakan cinta dari orang banyak ini di masa depan karena dia pantas mendapatkannya."

Baca Berita Tenis Lainnya:

Rafael Nadal Rebut Gelar Grand Slam Ke-21, Roger Federer Beri Pesan Menyentuh

Comeback Juara di Australian Open 2022, Rafael Nadal Klaim Rekor Peraih Grand Slam Terbanyak

 

Source: Channel News Asia

RELATED STORIES

Harry Maguire Kencan Malam dengan Fern Hawkins

Harry Maguire Kencan Malam dengan Fern Hawkins

Harry Maguire melanjutkan liburan pertengahan musim di Dubai. Dia menikmati kencan malam dengan tunangannya Fern Hawkins.

Polisi Tangkap Mason Greenwood, Manchester United Tak Beri Ampun

Polisi Tangkap Mason Greenwood, Manchester United Tak Beri Ampun

Pemain Manchester United Mason Greenwood ditangkap polisi. Dia dicurigai melakukan pemerkosaan dan penyerangan.

Target Ashleigh Barty Usai Cetak Sejarah di Australian Open 2022

Target Ashleigh Barty Usai Cetak Sejarah di Australian Open 2022

Petenis 25 tahun tersebut mengatakan masih ingin istirahat dan berpesta menikmat kemenangan Australian Open 2022.

Rafael Nadal: Juara Australian Open 2022 Lebih Emosional Dibanding Gelar Grand Slam Perdana

Rafael Nadal: Juara Australian Open 2022 Lebih Emosional Dibanding Gelar Grand Slam Perdana

Bagi Nadal, kemenangan di Australian Open 2022 jauh lebih emosional ketimbang trofi grand slam pertamanya di French Open 2005.

Dituduh Tak Hormati Ashleigh Barty, Nick Kyrgios Membela Diri

Dituduh Tak Hormati Ashleigh Barty, Nick Kyrgios Membela Diri

Nick Kyrgios dituduh tak menghormati Ashleigh Barty usai melontarkan pernyataan mengenai laga final ganda putra Australian Open 2022 yang dilakoninya.

6 Kunci Utama Kesuksesan Rafael Nadal di Mata John McEnroe

John McEnroe mendefinisikan Rafael Nadal sebagai "juara paling rendah hati dan paling berkelas" seusai memenangkan Australia Open.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ketum The Jakmania, Diky Soemarno. (Foto: Instagram @dikysoemarno/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ketum The Jakmania: Kegagalan Timnas Indonesia Bukan Akhir, tapi Bagian dari Proses Panjang

Diky Soemarno menuturkan PSSI perlu memperkuat fondasi pembinaan dan membangun filosofi bermain yang jelas.

Rais Adnan | 15 Oct, 09:09

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Timnas Indonesia Raja Gol Penalti, Terbanyak Kartu Merah

Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia telah menuntaskan putaran keempat. Berikut statistik Timnas Indonesia.

Rais Adnan | 15 Oct, 08:19

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Mauricio Souza Minta Para Pemain Timnas Indonesia Lupakan Kegagalan dan Fokus Persija

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, memastikan Rizky Ridho dan Jordi Amat tetap tabah usai membela Timnas Indonesia.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 07:04

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 06:00

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:59

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:59

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri 2025 Jadi Momentum Kudus Gerakkan Perekonomian Lewat Sports Tourism

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono, memaparkan dalam kunjungannya ke PON Bela Diri 2025.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:53

La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 15 Oct, 05:14

Timnas putri U-17 Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jadwal Timnas Putri U-17 Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita U-17 2026 di Myanmar

Tim asuhan Timo Scheunemann berangkat ke Myanmar pada Kamis (9/10/2025) usai melakukan TC di Batu, Malang.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 04:45

Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 15 Oct, 04:44

Load More Articles