- Kasur merupakan tempat istirahat yang sangat nyaman.
- Rata-rata orang menghabiskan waktunya sampai 7-8 jam diatas kasur.
- Oleh karena itu kebersihan kasur harus benar-benar terjaga agar tak menimbulkan sarang penyakit.
SKOR.id - Kasur adalah salah satu tempat ternyaman untuk istirahat.
Rata-rata setiap orang menghabiskan 7-8 jam di kasur setiap hari.
Oleh karena itu kebersihan kasur harus benar-benar dijaga.
Kasur yang kotor dapat memberikan dampak negatif untuk tubuh.
Berikut adalah ragam dampak negatif yang bisa muncul akibat kasur kotor.
1. Alergi
Kasur yang kotor dapat menimbulkan alergi untuk tubuh.
Alergi ini dapat timbul kepada seseorang yang memiliki alergi terhadap protein dalam fases tungau.
Gejala yang muncul saat terkena alergi ini adalah kulit terasa gatal, muncul ruam, mata dan hidung berair sampai terjadinya asma.
2. Infeksi Bakteri dan Jamur
Kotoran yang ada di kasur dan sprei bisa timbul karena keringat yang dikeluarkan.
Lembap yang berasal dari keringat menjadi sarang untuk jamur dan bakteri untuk berkembang.
Bakteri dan jamur yang menumpuk berpeluang untuk menimbulkan penyakit bagi tubuh.
3. Scabies
Tungau kecil yang ada di kasur dapat menyebabkan penyakit scabies atau kudis.
Hewan kecil ini bisa mengontaminasi bantal, guling bahkan sprei yang dapat menyerang siapa saja yang berada di kasur tersebut.
Salah satu gejala munculnya penyakit ini adalah rasa yang sangat gatal pada malam hari.
Klasemen Weekdays PMGC 2021 League Wilayah Timur Hari Kedua Pekan Ketiga: GD GIDS dan BTR RA Amankan Super Weekend Pamungkas
— SKOR.id (@skorindonesia) December 15, 2021
Klik link untuk baca https://t.co/FikWPDIbO5
Berita Bugar lainnya: