- Usai menang di ATP Finals 2020, Daniil Medvedev mengaku kurang tidur karena membalas banyaknya ucapan selamat kepadanya.
- Di sisi lain, petenis asal Rusia tersebut bangga bisa mewujudkan salah satu ambisi musim lalu.
- Daniil Medvedev mengakui butuh kerja ekstra keras untuk menang atas Dominic Thiem di final ATP Finals 2020.
SKOR.id - Perasaan bahagia tengah menyelimuti Daniil Medvedev yang berhasil menyabet gelar juara ATP Finals 2020, Minggu (24/11/2020) kemarin.
Petenis asal Rusia itu berhasil menuntaskan perlawanan Dominic Thiem (Austria) di partai final dengan skor 6-4, 6-7, 4-6 di O2 Arena, London, Inggris.
Kemenangan tersebut disambut bahagia tidak hanya oleh Daniil Medvedev tetapi juga orang-orang yang mencintainya seperti keluarga dan penggemar.
Dalam 24 jam setelah kemenangannya itu, petenis peringkat keempat dunia itu banjir ucapan selamat yang datang dari berbagai belahan dunia.
Hal tersebut diakui Daniil Medvedev mengganggu jam tidurnya karena kewalahan membalas satu per satu ucapan selamat yang datang kepadanya.
"Kemarin malam adalah waktu yang sangat sibuk. Merayakan kemenangan bersama pelatih usai pertandingan dan melakukan wawancara dengan berbagai media," katanya.
"Saya tidak tidur lama, hanya dua jam. Ada banyak hal yang terjadi. Saya membalas banyak sekali pesan yang datang ke WhatsApp dan berbagai media sosial."
Daniil Medvedev mengatakan membalas ucapan dari istri dan keluarga adalah prioritasnya usai memenangi ATP Finals 2020.
"Lalu, teman-teman dekat dan tim. Saya memberi balasan seperti foto dengan trofi atau sejenisnya. Setelah itu barulah orang-orang yang mengirim pesan."
Meski demikian, petenis 24 tahun itu sangat bahagia. Banyaknya ucapan selamat menandakan banyak pula dukungan untuknya.
Apalagi, ATP Finals hanya diikuti delapan petenis terbaik. Termasuk di dalamnya, Novak Djokovoc dan Rafael Nadal yang menghuni dua teratas dunia.
"Rasanya keren sekali (mengalahkan tiga peringkat teratas dunia). Pada fase grup, saya mengalahkan Novak Djokovik dan di semifinal menang atas Rafael Nadal."
"Bahkan, di final, menang atas Dominic Thiem. Mereka adalah pemain terbaik dunia dan hasil ini membuktikan saya mampu bermain bagus ketika fisik dan mental optimal."
Saat disinggung lawan paling sulit, Daniil Medvedev menyebut Dominic Thiem. Tipe permainan petenis asal Austria itu dianggapnya susah diredam.
"(Final ATP Finals) ini adalah kemenangan terberat karena Dominic sulit ditaklukkan. Saya rasa, dia dalam kondisi terbaik di final kemarin," katanya.
"Sebenarnya saya sangat lelah pada set ketiga. Namun, saat melihatnya banyak melakukan kesalahan sendiri dan permainannya mulai melambat."
"Ini prestasi besar karena saya bisa membuat Dominic kelelahan dalam permainan tiga set. Dia adalah salah satu pemain terbaik dunia."
Sebagai informasi, ATP Finals 2020 menjadi titel kedua Daniil Medvedev sepanjang tahun ini setelah awal November memenangi Paris Masters.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Duel Anthony Joshua vs Tyson Fury Bakal Digelar di Arab Saudi atau Cina https://t.co/g42PKFL0ej— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 23, 2020
Berita Tenis Lainnya:
Aldila Sutjiadi Cari Partner Ganda untuk Main di Australia Open 2021
Taklukkan Alexander Zverev, Daniil Medvedev Juarai Paris Masters 2020