- Cedera lutut yang dialami petenis 31 tahun itu terjadi ketika tampil di Shanghai Masters 2018.
- Juan Martin del Potro menjalani sebuah prosedur di Swiss setelah berkonsultasi dengan dokter yang sebelumnya menangani Roger Federer.
- Petenis berpostur 198 cm itu juga pernah menjalani operasi pergelangan tangan kanan pada 2010, dan pergelangan tangan kiri pada Maret 2014, Januari 2015, dan Juni 2015.
SKOR.id - Juan Martin del Potro harus kembali naik meja operasi karena mengalami cedera lutut. Ini merupakan kali ketiga dalam dua musim terakhir petenis asal Argentina, 31 tahun, itu menjalani operasi terserbut.
Juan Martin del Potro mengalami cedera lutut ketika berlaga di Shanghai Masters 2018. Setelah itu, Juan Martin del Potro sempat menjalani opertasi dua kali pada tahun yang sama.
Juan Martin del Potro sendiri terakhir berlaga di Queen’s Club di London, Inggris, Juni 2019. Namun, kendati sudah dua kali operasi, rasa sakit masih menggangu kariernya sebagai petenis profesional. Akhirnya, ia pun kembali memutuskan untuk menjalani operasi.
Juan Martin del Potro menjalani sebuah prosedur di Swiss setelah berkonsultasi dengan dokter yang sebelumnya menangani Roger Federer.
“Juan Martin del Potro menjalani operasi lutut kanan pada Rabu (26/08/2020) pagi ini. Operasi tersebut dipimpin dr. Roland Biedert di Bern, Swiss,” demikian pernyataan tim Juan Martin del Potro seperti dilansir situs resmi ATP, Jumat (28/8/2020).
“Del Potro dan Biedert telah berkomunikasi sejak Januari lalu. Beberapa bulan terakhir, del Potro mengikuti saran dokter, bahkan menguji lututnya di lapangan di Buenos Aires. Tapi, rasa sakit masih ada. Usai pertemuan pertama, Biedert merekomendasikan operasi baru.”
Belum ada detail terbaru mengenai prosedur yang dijalani Juan Martin del Potro. Selain itu, belum ada estimasi tentang berapa lama proses pemulihan akan dibutuhkan.
Sebelum mengalami masalah lutut, petenis berpostur 198 cm itu juga pernah menjalani operasi pergelangan tangan kanan pada 2010 serta pergelangan tangan kiri pada Maret 2014, Januari 2015, dan Juni 2015.
Serangkaian masalah tersebut jelas menggangu karier Juan Martin del Potro sebagai petenis profesional.
Padahal sebelumnya, petenis yang lahir pada 23 September 1988 itu memiliki karier cemerlang. Delpo sapaan akrab Juan Martin del Potro, pernah meraih gelar Grand Slam US Open 2009.
Ia juga pernah masuk tiga besar dalam peringkat dunia pada 2018. Namun karena absen cukup lama, peringkat Delpo kini melorot ke 132.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Messi secara terbuka kepada publik mengatakan akan bertahan di Camp Nou dan tak hengkang dari Barcelona dengan syarat Bartomeu rela mundur dari jabatannya sebagai presiden. #lionelmessi #messi #barca #bartomeu pic.twitter.com/OCwxnxhIsq— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 28, 2020
Berita Juan Martin del Potro Lainnya:
Kisah Cinta Juan Martin del Potro dengan Model Argentina Akhirnya Kandas
Bantu Penanganan Covid-19 di Argentina, Juan Martin del Potro Lelang Sepatu Bersejarah