- Jokowi ingin semua fasilitas stadion kelas dunia.
- PSSI dan pemerintah akan bekerja sama dalam persiapan Piala Dunia U-20 2021.
- Enam stadion masih dipertahankan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan Piala Dunia U-20 2021.
SKOR.id – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, kembali mengadakan agenda rapat bersama PSSI mengenai Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 pada Jumat (17/1/2020).
Dalam rapat tersebut Jokowi kembali mengingatkan bahwa persiapan Piala Dunia U-20 tahun 2021 agar dilakukan lebih teliti dan terencana. Terutama, mengenai enam stadion utama dan empat stadion cadangan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021.
“Saya minta ini betul-betul dicek ke lapangan. Harus representatif untuk pertandingan kelas dunia. Dimulai dari lingkungan, lapangannya, tempat duduknya, ruang gantinya, toiletnya, sampai ruang media persnya yang representatif dan kalau memang ada kekurangan perlu direnovasi harus segera dilakukan," ujar Jokowi.
Baca Juga: Transfer Liga 1: Takuya Matsunaga Gantikan Oh In-kyun di Persipura
“Kedua saya juga minta dilihat secara detail ketersambungan antara stadion dengan sarana transportasi akomodasi peserta kompetisi Piala Dunia U-20. Oleh sebab itu sarana dan prasarana akomodasi juga harus memiliki pelayanan yang kelas dunia,” tuturnya menambahkan.
Mochamad Iriawan, Ketua Umum PSSI, mengaku siap untuk bekerja sama dengan dinas pariwisata dan instansi lain untuk melakukan persiapan ini.
Iriawan juga mengungkapkan sejauh ini enam stadion yang rencana akan dipakai adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Stadion Manahan Solo, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Jakabaring, Stadion Pakansari, dan Stadion Gelora Bung Tomo.
"Mudah-mudahan bisa menjadi enam yang terpakai, karena kalau enam kan penyebarannya bisa lebih banyak kemudian menjadi monumental lapangan itu karena dipakai oleh Piala Dunia ya," ujar Iriawan.
Sebelumnya memang kepastian stadion yang akan dipakai masih terus berubah. Pertama, 10 stadion diajukan PSSI menjadi kandidat untuk penyelenggaraan ke FIFA. Kemudian FIFA menentukan enam stadion. Tetapi kemudian info terbaru untuk efisiensi dan koordinasi FIFA hanya akan menggunakan empat stadion.
Baca Juga: Manajemen PSS Tanggapi Ancaman Boikot dari BCS
Iriawan juga mengaku optimistis dalam persiapan nanti akan berjalan dengan baik dan sesuai rencana.
"Kami kan sudah berpengalaman kemarin (menyelenggarakan Asian Games 2018), semoga tidak sulit dalam persiapan dan nanti pada saat penyelenggaraannya, SDM-nya sendiri kita ada untuk menyelenggarakan itu nanti kita juga akan koordinasi dengan yang lain. Juga infrastruktur dan lain-lain juga akan dibantu oleh pemerintah," tuturnya.