- Evan mengaku senang sudah dapat berkumpul untuk berlatih bersama tim.
- Evan mengaku masih belum pulih dari cedera.
- Pemain gelandang tengah itu tidak ingin membesarkan masalah teror yang didapatkannya di Surabaya.
SKOR.id - Setelah absen pada empat sesi latihan perdana Persija Jakarta, kini Evan Dimas Darmono akhirnya menjalani latihan perdana bersama tim di Lapangan PSAU, Halim, Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Ditemui para awak media setelah menjalani latihan, Evan mengaku senang bisa hadir dalam latihan kali ini. Terlebih, kehadiran dan support dari The Jakmania yang membuatnya semakin bersemangat dalam berlatih.
"Saya senang akhirnya bisa bergabung untuk latihan perdana, apalagi ada The Jak yang hadir yang membuat saya terpacu dan bersemangat di lapangan," kata Evan.
Baca Juga: Manajer Dranix Esport Divisi Free Fire Menghilang Sejak 15 Januari 2020
Namun dalam latihan perdananya ini Evan mengungkapkan masih merasakan sakit di kakinya setelah mendapatkan cedera saat melawan Vietnam di Final SEA Games 2019 lalu.
Gelandang 24 tahun itu menilai jika kakinya memang masih belum pulih secara total.
"Kaki saya sudah lumayan, walau masih agak sakit karena belum sepenuhnya sembuh. Butuh waktu pemulihan lebih agar bisa kembali pulih," ucap Evan menjelaskan.
Selain itu, Evan Dimas juga buka suara terkait insiden yang menimpa dirinya dan keluarga dari orang yang tidak dikenal di Surabaya.
Seperti diketahui, rumah orang tua Evan Dimas di kawasan Made, Lakarsantri, Surabaya, mendapatkan teror dari sekelompok orang tidak dikenal.
Sekelompok orang membentangkan spanduk bertuliskan "Sepak Bola Bukan Sekedar Nilai Rupiah" di depan rumah orang tua Evan Dimas.
Baca Juga: Menuju IPO, Persija Benahi Manajemen
Terkait kejadian itu, Evan Dimas mengaku tidak ingin membesar-besarkan atau mencari pelaku yang membuat spanduk tersebut.
Pemain yang berposisi gelandang tengah itu memilih untuk menerima kritik dan menghindari konflik yang berkepanjangan.
"Saya rasa tidak terlalu masalah, sudah tidak memikirkan masalah itu, jadi ya biasa sajalah jangan dimasukkan ke hati. Intinya kalau dari saya tidak mau konflik dengan siapa pun akibat adanya insiden ini," ujar Evan.