SKOR.id - Pemain berdarah Indonesia-Belanda, Jay Idzes, mengungkapkan antuasiasmenya untuk segera menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Seperti diketahui, saat ini Jay Idzes merupakan salah satu pemain yang sedang diproses naturalisasinya oleh PSSI bersama dengan pemain Swansea City, Nathan Tjoe-A-On.
Pemain yang kini memperkuat klub Italia, Venezia, itu pun mengaku sudah tidak sabar untuk bisa membela Timnas Indonesia. Hal itu diungkapkannya dalam wawancara bersama mantan klubnya, Go Ahead Eagles.
Sekadar informasi, pemain berusia 23 tahun itu memang pernah memperkuat Go Ahead Eagles pada periode 2020-2023. Di klub asal Belanda itu dia tampil dalam 84 laga Eredivisie dan menyumbangkan dua gol.
Bersama Venezia, dia juga menjadi salah satu pemain yang diandalkan sebelum divonis mengalami sakit Trombosis Vena dengan Mikro Emboli Paru pada bulan Oktober lalu. Hal itu harus membuatnya absen cukup lama. Terakhir, dia memperkuat Venezia pada 23 September 2023 saat menghadapi Brescia yang berkesudahan imbang tanpa gol. Namun ada kabar baik lantaran dirinya kini sudah mulai pulih dan berlatih kembali.
“Mudah-mudahan saya segera fit untuk pertandingan lagi,” ucap Jay Idzes, dikutip laman resmi Go Ahead Eagles.
Balik lagi tentang Timnas Indonesia, pemain yang memiliki darah Indonesia dari nenek ibunya itu mengakui sudah membicarakan mengenai membela skuad Garuda pada September 2023 bersama dengan PSSI. Menurutnya, rencana masa depan yang dipaparkan PSSI untuk Timnas Indonesia sangat menjanjikan.
“Proses naturalisasi telah dimulai, dan saya tidak sabar untuk bermain dalam pertandingan internasional pertama saya. Tentu saja, ini adalah negara yang sangat besar, dengan populasi sekitar 270 juta orang, tetapi bukanlah negara sepak bola besar. Misalnya, Indonesia belum pernah berpartisipasi dalam Piala Dunia,” kata Jay Idzes.
Dia pun menuturkan, bahwa Timnas Indonesia saat ini sedang mengalami kemajuan. Dan semakin banyak pemain keturunan seperti dirinya yang ingin membela Timnas Indonesia, maka itu bisa saja menyebabkan efek domino seperti yang terjadi terhadap Timnas Maroko yang berhasil melaju ke semifinal Piala Dunia 2022.
“Ketika lebih banyak pemain memilih untuk memperkuat sebuah tim nasional, prestasinya akan semakin meningkat, dan itu akan menjadi daya tarik bagi lebih banyak pemain,” ucapnya.
“Impian saya adalah akhirnya bermain dalam Piala Dunia untuk Indonesia. Semoga itu bisa terjadi pada tahun 2026, di mana lebih banyak negara diperbolehkan berpartisipasi dari biasanya. Kita akan melihat. Ada rencana bagus untuk menempatkan Indonesia lebih mapan dalam dunia sepak bola dan meningkatkan kualitasnya. Saya sangat senang menjadi bagian dari itu,” dia menegaskan.