- Arema FC mengadakan program trauma healing bagi pemain, pelatih, hingga ofisial tim dan Javier Roca buka suara.
- Javier Roca menilai trauma healing penting dilakukan Arema FC agar tim bisa mengurangi luka batin yang dialami pascainsiden Tragedi Kanjuruhan.
- Selain itu, Javier Roca juga akan berdiskusi dengan para pemain Arema FC untuk membahas program tim ke depan.
SKOR.id - Pelatih Arema FC, Javier Roca buka suara terkait program trauma healing yang akan dijalani pemain, staf pelatih, maupun ofisial timnya.
Langkah tersebut diambil sebagai upaya untuk meredakan luka batin yang dialami Arema FC seusai peristiwa Tragedi Kanjuruhan.
Peristiwa nahas pascalaga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang itu menyebabkan 131 orang meninggal dunia dan ratusan lain mengalami luka-luka.
Para pemain yang telah masuk ke ruang ganti pemain pun harus menjadi saksi kengerian Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Mereka ikut membantu suporter yang menjadi korban luka, bahkan menyaksikan pendukungnya menghembuskan napas terakhir di ruang ganti.
Menurut Javier Roca, trauma healing penting dilakukan skuad Singo Edan agar mereka bisa kembali fokus dan dapat beraktivitas normal seperti sebelum Tragedi Kanjuruhan.
Pelatih asal Cile itu menjelaskan bahwa program trauma healing Arema FC sudah dimulai pada pekan ini.
"Ya, ada [trauma healing]. Minggu ini, tim sudah mulai ada sesi bersama psikolog. Ada sesi yang individual dan grup," ujar Javier Roca, dikutip dari laman LIB.
"Ini penting supaya kami bisa kembali lebih fokus untuk beraktivitas secara normal," tuturnya.
"Tetapi, saya tahu bahwa kami selamanya tetap punya luka di hati. Yang paling penting, kami harus sadar untuk terus hidup dengan luka ini."
Selain itu, pelatih Javier Roca rencananya akan mulai mengajak kumpul para pemain Arema FC setelah 10 hari pascainsiden Tragedi Kanjuruhan.
Hingga Selasa (11/10/2022), para pemain Arema FC masih ada yang takziah ke rumah duka.
Javier Roca pun memberi kesempatan kepada skuad asuhannya untuk menyelesaikan agenda masing-masing.
"Senin dan Selasa ini masih ada pemain yang ke rumah duka. Setelah itu, kami baru akan kumpul untuk bahas program ke depan," kata Javier Roca.
Berita Arema FC Lainnya:
Akibat Tragedi Kanjuruhan, Manajer Arema FC Ungkap Mental Para Pemainnya Belum Stabil
Manajemen Arema FC Klarifikasi soal Tunggakan Pajak Stadion Kanjuruhan