- Keringat dingin yang muncul bukan karena olahraga atau cuaca panas patut diwaspadai.
- Pasalnya keringat dingin ternyata bisa menjadi tanda suatu penyakit datang menyerang.
- Ada beberapa penyakit yang gejalanya ditandai dengan munculnya keringan dingin.
SKOR.id - Keringat dingin atau istilah medisnya disebut dengan diaphoresis ternyata bisa menjadi tanda adanya penyakit yang datang menyerang.
Munculnya keringat dingin bukan karena olahraga atau cuaca panas kerap diartikan sebagai salah satu perwujudan dari perasaan gugup.
Akan tetapi, faktanya keringat dingin tersebut dapat menjadi tanda bahwa tubuh Skorer sedang bereaksi melawan serangan penyakit yang datang.
Adapun keringat dingin yang dimaksud di sini bisa muncul di semua bagian tubuh, seperti telapak tangan, telapak kaki, dan ketiak.
Berikut ini adalah beberapa gejala penyakit yang ditandai dengan munculnya keringat dingin, seperti dikutip dari Halodoc:
1. Serangan Jantung
Keringat dingin yang muncul disertai dengan rasa sakit di dada bisa menjadi satu tanda serangan jantung.
Gejala yang bisanya terjadi adalah sesak nyeri dada, nyeri atau rasa tidak nyaman di leher, rahang, perut dan punggung, serta pusing dan perasaan seperti akan pingsan.
2. Hipoksia
Salah satu kondisi yang bisa ditandai dengan keringat dingin adalah hipoksia, yakni kondisi yang muncul karena berkurangnya pasokan oksigen ke organ tubuh.
3. Hipertensi
Keringat dingin juga bisa datang saat seseorang terserang hipertensi alias tekanan darah tinggi.
Hipertensi bisa menyebabkan otak dan organ lain tidak mendapat cukup banyak oksigen dan bisa mengancam kesehatan seseorang.
4. Syok
Syok terjadi karena berkurangnya aliran darah ke otak dan organ vital lainnya dan ditandai dengan munculnya keringat dingin.
Hal ini kemudian menyebabkan organ tersebut kekurangan oksigen dan nutrisi.
5. Hipoglikemia
Menurunnya kadar gula secara drastis atau hipoglikemia juga bisa menyebabkan keluar keringat dingin.
Kondisi ini muncul sebagai reaksi dan rendahnya kadar gula di dalam darah.
Baca Juga Berita Bugar Lainnya:
Beragam Metode Kontrasepsi untuk Wanita dan Pria
Yang Perlu Diketahui dari Limfoma Non-Hodgkin, Kanker yang Menyerang Jane Fonda
Pahami Lebih Jauh Apakah Gangguan Bipolar Merupakan Gangguan Kepribadian