SKOR.id - Perenang Indonesia, I Gede Siman Sudartawa, mengapresiasi atlet muda potensial yang kini banyak bermunculan di dunia renang Tanah Air.
Ia mengungkapkan hal tersebut bisa dilihat dari dominasi atlet-atlet muda yang akan menjadi andalan Akuatik Indonesia di SEA Games 2025 Thailand.
Siman melihat pesatnya perkembangan para perenang muda tentu menjadi angin segar bagi kekuatan Akuatik Indonesia di masa yang akan datang.
"Banyak perenang-perenang muda yang muncul sekarang. Jadi regenerasinya sudah bagus sekali," ujar Siman saat pelepasan tim akuatik Indonesia untuk SEA Games 2025 di Jakarta, Sabtu (6/12/2025).
"Apalagi perenang-perenang baru yang sekarang itu tinggi-tinggi posturnya, kemudian (catatan) waktunya juga sudah banyak menyaingi seniornya. Jadi optimistis sih ke depannya akan lebih baik lagi," tambahnya.
Atlet berusia 31 tahun itu juga menyebutkan beberapa nama yang diprediksinya bisa menjadi kekuatan bagi Akuatik Indonesia, seperti Maxsun Septionus dan Jason Donovan Yusuf.
"Memang banyak potensi yang muncul. Tapi karena renang ini olahraga terukur, jadi harus dilihat perkembangannya. Tidak bisa dilihat dari sekarang saja, harus dilihat dari bagaimana mereka tekun berlatih dan improve diri," ucap Siman.

"Tapi ada beberapa perenang muda yang sudah bagus waktunya, seperti ada Jason Donovan di nomor 50 meter gaya punggung juga waktunya sudah oke, di 25,4 terakhir kemarin, itu sudah oke banget," dia melanjutkan.
Pada SEA Games 2025 nanti, Siman akan berlaga di nomor 50 meter dan ia bertekad mempertahankan medali emas.
Walaupun persaingan di SEA Games 2025 nanti dinilainya pasti akan ketat, baik dari negara tetangga maupun dari atlet Akuatik Indonesia.
"Mungkin untuk saingan tersendiri itu yang pasti satu memang rival dari dulu, negara Singapura. Kedua mungkin dari negara sendiri, ada junior yang juga sudah bagus waktunya," ujar Siman.
Selain itu, Siman juga buka suara mengenai masa depannya. Perenang asal Klungkung, Bali, itu mengaku mempertimbangkan pensiun setelah SEA Games 2025.
Namun, dia tak menutup kemungkinan kembali turun di Asian Games 2026, jika mampu membawa pulang medali emas dari Thailand.
"Untuk SEA Games ini, sudah SEA Games terakhir. Mungkin kalau masih bisa menyumbang medali emas, mungkin bisa dilihat di Asian Games tahun depan. Kalau tidak, ya mungkin sudah saatnya pensiun," pungkasnya.




























































































































































































































































































































































































































