SKOR.id – Sebuah kejuaraan dunia dengan persaingan sangat ketat sekelas MotoGP hanya bisa dimenangi salah satunya lewat konsistensi. Untuk saat ini, Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) tidak memilikinya.
Tiga balapan utama tanpa poin dari lima Grand Prix yang sudah digelar, jelas berdampak sangat besar dalam upaya pembalap Italia itu untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.
Jika kecelakaan di Termas de Rio Hondo (GP Argentina) dan Austin (GP Americas) adalah murni kesalahannya, maka apa yang dialami Pecco pada lomba MotoGP Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Minggu (14/5/2023) sore, disebabkan racing accident.
Pecco bersenggolan dengan Maverick Vinales (Aprilia Racing) pada akhir lap kelima Grand Prix Prancis. Memiliki kecepatan impresif, Aprilia RS-GP geberan Vinales mampu melibas Ducati Desmosedici GP22 milik Luca Marini (Mooney VR46 Racing) dari sisi luar area Dunlop (Tikungan 1-2) yang cepat.
Vinales laalu masuk dari sisi dalam Bagnaia di area yang tidak terlalu lebar menjelang chicane Tikungan 3-4 yang berubah arah ke kiri.
Ketika Vinales menegakkan Aprilia RS-GP-nya, Ducati Desmosedici GP23 milik Bagnaia sudah berada di sebelah kanannya. Senggolan terjadi hingga kedua pembalap kemudian masuk gravel.
Salah siapa itu? Memang sulit dipastikan. Tetapi, Massimo Rivola tidak ragu dengan pandangannya.
“Kami akan menunggu Anda di Mugello,” kata Managing Director Aprilia Racing itu seperti dikutip Sky Sport MotoGP.
“Yang terpenting saat ini adalah kedua pembalap dalam kondisi baik-baik saja, tidak banyak yang bisa dikomentari.
“Satu pembalap berada di depan di sisi dalam dan lainnya di sisi luar sehingga tidak ada ruang/celah (room) baginya. Saya rasa tidak banyak lagi yang bisa dikatakan.”
Begitu mereka berdua berakhir di kerikil, Pecco Bagnaia dan Vinales terlihat bersitegang dengan saling menjorokkan lawannya. Para marshal lantas memisahkan keduanya.
Bagnaia dan Vinales kemudian kembali ke pit dengan satu motor bersama (bonceng bertiga bersama seorang petugas). Ternyata selama perjalanan ke pit, mereka sempat mengklarifikasi, mengingat mereka saling menyapa dengan berjabat tangan.
Kecelakaan itu tidak menggeser posisi Francesco Bagnaia dari puncak klasemen. Namun, gapnya dengan P2 yang ditempati Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing) – pemenang GP Prancis – kini hanya satu poin.