- Timnas Basket Indonesia masih punya peluang lolos ke Piala Dunia FIBA 2023 via jalur kualifikasi.
- Namun syarat yang harus dipenuhi tim asuhan Milos Pejic ini terbilang berat.
- Mereka wajib menang dua kali di Window II serta menundukkan Arab Saudi dengan selisih 30 poin.
SKOR.id - Peluang Timnas Basket Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia FIBA 2023 melalui jalur kualifikasi zona Asia-Oseania memang sangat berat.
Penampilan buruk di WIndow I dan Window II membuat Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan kini berada di posisi juru kunci Grup C dengan torehan empat kekalahan.
Dari empat kekalahan itu, skuad Merah-Putih punya selisih poin yang sangat buruk, yakni -163 (hasil dari 232 memasukkan dan 395 kemasukan).
Pada Window III Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 zona Asia-Oseania, Indonesia dua kali menjadi tuan rumah di Istora Senayan, Jakarta.
Skuad Garuda akan menghadapi Arab Saudi pada 1 Juli 2022 dan pemuncak klasemen Yordania tiga hari berselang.
Dengan hadirnya Marques Bolden dan Derrick Michael, peluang Indonesia menyapu bersih dua pertandingan Window III dengan kemenangan pun terbuka.
Hanya saja, syarat wajib yang wajib dipenuhi tim asuhan Milos Pejic untuk lolos memang terlalu berat.
Selain meraih dua kemenangan, Arab Saudi yang menghuni posisi ketiga juga wajib mengalami dua kekalahan di Window III.
Tapi letak masalahnya bukan di sini. Indonesia punya selisih poin buruk dan mengalami kekalah sangat telak 66-95 dari Arab Saudi saat bertandang ke Jeddah pada Window II.
Dengan demikian, Indonesia wajib menang dengan selisih 30 angka atas Arab Saudi.
Itu agar Indonesia memenangi head to head atas negeri yang dipimpin Raja Salman bin Abdul Aziz tersebut.
Ya, jika Indonesia menyapu bersih Window III dan Arab Saudi kalah dua kali, maka kedua tim ini memiliki rekor sama, yakni dua kemenangan dan empat kekalahan.
Jika kondisinya seperti ini, maka head to head antara kedua tim yang menjadi acuannya.
Sebagai catatan, ada tiga tim setiap grup yang berhak lolos ke babak kedua kualifikasi untuk memperebutkan tiket ke Piala Dunia FIBA 2023.
Jika Indonesia gagal ke tiga besar Grup C, maka jalan satu-satunya adalah melaju ke babak delapan besar Piala Asia FIBA 2022 yang juga digelar di Istora, 12-24 Juli 2022.
Berita Lainnya Piala Dunia FIBA 2023:
Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023: Ini Harga Tiket Laga Timnas Basket Indonesia di Istora Senayan
Window 3 Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 Jadi Test Event Piala Asia FIBA 2022
Menpora: Pemerintah Berkomitmen Sukseskan Piala Dunia FIBA 2023
