SKOR.id - Iga Swiatek mengakui munculnya efek samping menjadi tokoh terkenal di Polandia dan dunia berkat statusnya sebagai petenis tunggal putri nomor satu.
Masih berusia 21 tahun, Iga Swiatek telah menyandang posisi elite sebagai tunggal putri nomor satu dunia sejak tahun lalu.
Selain itu, Iga Swiatek juga merebut berbagai gelar turnamen tenis bergengsi termasuk tiga gelar Grand Slam.
Iga Swiatek tercatat pernah dua kali menjuarai French Open pada 2020 dan 2022 serta US Open pada 2022.
Tak ayal jika nama Iga Swiatek makin terkenal di Polandia dan dunia serta wara-wiri di berbagai media.
Ia pun mengakui bahwa media memiliki peran yang sangat penting dalam mendongkrak namanya sebagai petenis elite dunia saat ini.
Namun, kondisi tersebut perlahan mengubah kepribadian Swiatek menjadi sosok yang sulit percaya orang lain terutama yang baru dikenal setelah dirinya populer.
"Tenis memaksa saya melakukan hal tersebut," kata Swiatek dalam wawancara dengan bintang ski asal Amerika Serikat, Mikaela Shiffrin, yang dilansir Eurosport.
"Saya belajar bahwa jika ingin jadi petenis elite dunia maka harus mengerti bagaimana berperilaku di depan media."
"Bagaimana juga cara bicara dan harus selalu punya ide mengenai apa saja yang akan disampaikan (di media)," katanya.
Swiatek menyadari bahwa tidak sedikit orang yang mendekatinya karena status sebagai petenis terbaik dunia.
"Ketika saya mulai bisa bicara di depan media, saya pun menyadari bisa melakukan hal yang sama ketika bertemu banyak orang," ujarnya.
"Pada satu sisi, hal tersebut sangat membantu. Pada sisi lain, ketika Anda menjadi terkenal maka rasanya makin sulit percaya kepada orang lain."
Pekerjaan rumah Swiatek saat ini adalah bagaimana tetap menikmati permainan tenis di tengah ketenaran yang terus meningkat.
"Saat ini, saya merasa masih dalam posisi mencari cara bagaimana mengatasi dunia seperti ini," kata Swiatek menegaskan.
"Hal ini karena orang-orang Polandia pada dasarnya sangat menyenangkan. Namun, kondisi saya saat ini sulit memulai pembicaraan dengan orang lain karena mereka akan mengenal saya."
"Terkadang mereka memperlakukan saya sedikit berbeda (karena tokoh terkenal) dan saya bisa merasakannya," Iga Swiatek memungkasi.