- Honda memperkenalkan RC213V terbaru untuk Kejuaraan Dunia MotoGP 2023 pada Rabu (22/2/2023).
- Hasil buruk pada tes resmi MotoGP di Sepang, Malaysia, membuat Honda terlecut.
- Pabrikan berlogo sayap kepak itu pun berjanji membuat kejutan pada tes berikutnya di Portimao.
SKOR.id – Masukan berbau nada kecewa dari Marc Marquez usai tes di Valencia membuat Honda bekerja lebih keras selama libur musim dingin untuk membuat RC213V baru bisa dikendarai semua pembalap dan bersaing dengan para rival di lintasan.
Jelas situasi ini menjadi tantangan besar dan berliku bagi pabrikan tersukses di kelas premier (500cc/MotoGP) – 312 kemenenangan race, 25 gelar konstruktor, dan 20 trofi pembalap – dengan potensi begitu besar, namun finis terakhir di klasemen konstruktor tahun lalu.
Bahkan, memiliki duet baru juara dunia sekelas Marc Marquez dan Joan Mir sekalipun belum menjadi jaminan Honda akan sukses pada MotoGP 2023 nanti.
Hasil tes resmi MotoGP selama tiga hari di Sepang, Malaysia, belum juga membuat Honda tersenyum. Finis di luar sembilan besar bakal diantisipasi Honda pada tes resmi berikutnya di Portimao, Portugal, yang dijadwalkan berlangsung pada 11-12 Maret mendatang.
Hal itu diungkapkan Direktur Honda Racing Corporationn (HRC) Tetsuhiro Kuwata saat perkenalan Honda RC213V terbaru untuk MotoGP 2023, Rabu lalu.
“Kami sudah menuliskan banyak halaman dalam sejarah (MotoGP) dan kami menginginkan lebih. Kami sudah bekerja keras bertahun-tahun untuk meningkatkan performa motor. Karena itu, kami akan membawa sejumlah update baru untuk tes di Portimao,” ucap Kuwata.
“Kami tahu tahun ini akan menjadi tantantan besar. Melihat Marc Marquez sehat sungguh menyenangkan karena ia sudah bertahun-tahun menderita, kendati masih mampu mencetak hasil-hasil impresif.
“Kami tahu kapasitasnya. Tujuan kami adalah membuatnya mampu menunjukkan kemampuannya seperti beberapa tahun lalu. Kami akan memberinya perangkat yang membuatnya mampu bersaing merebut gelar,” ujar Kuwata tentang kampiun MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) itu.
“Kami juga sangat senang memiliki Joan Mir, yang kembali ke keluarga Honda setelah merebut gelar juara dunia Moto3 pada 2017. Ia menyesuaikan diri sangat baik.
“Targetnya tahun ini adalah belajar dan beradaptasi untuk lebih dekat dengan para pembalap di atas. Secara umum, kami ingin kembali bersaing di posisi atas,” kata Kuwata.