- Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, punya pendapat sendiri soal pembalap MotoGP terbaik untuk saat ini.
- Alex Rins menyebut tiga nama, yakni Fabio Quartararo, Joan Mir, dan Jorge Martin.
- Uniknya, nama Marc Marquez yang mendominasi MotoGP sebeleum didera cedera tak disebut oleh Alex Rins.
SKOR.id - Perdebatan soal siapa pembalap terbaik di MotoGP tak selalu mudah untuk dijawab. Terlebih dalam dua musim terakhir tidak ada pembalap yang benar-benar dominan.
Hal ini berbeda dari musim-musim sebelumnya yang hampir selalu dimenangi oleh pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Faktor cedera Marc Marquez dan kemampuan motor yang kin lebih setara ditengarai menjadi penyebab mengapa persaingan para rider MotoGP menjadi sangat ketat.
Saking sengitnya, setiap pembalap memiliki jawaban sendiri jika harus menyebutkan tiga nama rider terbaik untuk saat ini.
Aleix Espargaro, misalnya. Jelang MotoGP Inggris, pembalap Aprilia ini menempatkan dirinya sebagai salah satu dari tiga rider terbaik di MotoGP.
Namun, Alex Rins (Suzuki Ecstar) memiliki jawaban sendiri. Dilansir dari Motorsport, ia tak sepenuhnya setuju dengan perkataan Espargaro, meski tak menyanggah pula.
"Secara pribadi, saya tidak punya peringkat. Maksud saya jika Aleix menganggap dirinya salah satu dari tiga pembalap terbaik di MotoGP, saya menghormatinya," ujar Rins.
"Saya menilai diri saya merupakan pembalap yang baik tetapi saya tidak menunjukkannya sebab ada beberapa keadaan."
"Saya juga melihat diri saya sebagai pembalap yang cepat. Namun untuk satu dan lain alasan saya tidak mendapat hasil yang diharapkan."
Lantas, siapa saja pembalap terbaik MotoGP saat ini? Berikut jawaban pembalap yang terkenal dengan rambut ikalnya tersebut.
"Bagi saya, tiga pembalap terbaik saat ini yang pertama adalah Fabio Quartararo karena telah menunjukkan perkembangan pesat," ujar Rins.
"Lalu, Joan Mir yang menunjukkan konsistensi sama seperti tahun lalu. Yang ketiga, saya harus mengatakan Jorge Martin. Dia sensasional," tuturnya.
Menariknya, Rins tak menyebut nama Marc Marquez yang meraih enam gelar juara dunia dalam sembilan musim kiprahnya di kelas utama.
Marquez juga memecahkan rekor poin tertinggi sebagai kampiun MotoGP, yakni 420 poin saat memenangi musim 2019.
Pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut juga berangsur kembali ke performa seperti sebelum cedera. Kemenangan di MotoGP Jerman beberapa waktu lalu jadi buktinya.
Lihat postingan ini di Instagram
Kala itu, Rins berhasil merebut kemenangan secara dramatis dari Marquez dengan selisih hanya "seujung rambut".
Hasil tersebut tak pelak membuat Marquez "menggila". Pembalap kelahiran Cervera tersebut lantas menyapu bersih lima kemenangan di lima seri berikutnya.
Namun, kemenangan Rins hingga saat ini selalu menjadi pengingat bahwa bagaimanapun Marquez adalah pembalap biasa yang bisa ditaklukkan.
Kemungkinan besar, alasan Rins tidak menyebut nama Marquez sebagai pembalap terbaik disebabkan oleh hasil duel keduanya di MotoGP Inggris 2019 lalu.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita MotoGP lainnya:
Link Live Streaming MotoGP Inggris 2021: Persaingan Alot di Sirkuit Silverstone
Cedera Kambuh, Lorenzo Savadori Absen dari MotoGP Inggris 2021
MotoGP Inggris 2021: Pol Espargaro dan Aura Positif Sirkuit Silverstone