Hindari Cahaya Terang di Malam Hari Bisa Kurangi Risiko Diabetes

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Menghindari cahaya terang saat tidur diyakini bisa mengurangi risiko terjangkit diabetes tipe 2. (Jovi Arnanda/Skor.id)
Menghindari cahaya terang saat tidur diyakini bisa mengurangi risiko terjangkit diabetes tipe 2. (Jovi Arnanda/Skor.id)

SKOR.id – Diabetes adalah penyakit metabolisme kronis yang mempengaruhi cara tubuh menggunakan insulin dan oleh karena itu ditandai dengan tingginya kadar glukosa (gula) dalam darah yang lama kelamaan menyebabkan kerusakan pada jantung, pembuluh darah, mata, ginjal, dan saraf.

Jenis diabetes yang paling umum adalah tipe 1 dan tipe 2. Yang terakhir (tipe 2) berkembang secara bertahap. Gejala mungkin muncul setelah beberapa tahun dan biasanya dikaitkan dengan faktor gaya hidup, seperti konsumsi makanan tertentu, terutama karbohidrat sederhana, kurang aktif bergerak (baca: olahraga), dan obesitas. 

Hingga kini para ilmuwan terus melakukan penelitian baru untuk menemukan pengobatan diabetes yang lebih baik. Namun, mereka juga berupaya membuat kemajuan dalam pencegahan diabeter ini.

Dalam hal ini, hubungan aneh yang diungkapkan oleh sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal The Lancet Regional Health – Europe sangatlah mencolok. Hal ini menyoroti pentingnya menghindari cahaya terang di malam hari untuk mengurangi risiko diabetes. Apakah ini benar?

Fakta Menarik: Cahaya Terang pada Malam Hari Meningkatkan Risiko Diabetes

Tampaknya penelitian yang dipimpin oleh Andrew Phillips, profesor kedokteran dan kesehatan masyarakat di Universitas Flinders di Australia, menawarkan data yang kuat tentang hubungan antara “paparan cahaya terang di malam hari dan peningkatan risiko terkena diabetes tipe 2.” 

Bagaimana ini mungkin terjadi? Hasil penelitian menunjukkan bahwa paparan cahaya yang lebih intens di malam hari dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena diabetes, dengan hubungan yang bergantung pada dosis antara paparan cahaya dan risiko.

Temuan ini muncul dari studi pemodelan besar, saat tim peneliti menanyakan apakah pola paparan cahaya pribadi mendahului risiko diabetes.

Untuk melakukan hal ini, mereka menggunakan data dari hampir 85 ribu orang sehat tanpa diabetes. Para peserta memakai perangkat yang dikenakan di pergelangan tangan selama seminggu untuk memantau tingkat paparan cahaya siang dan malam, merekam hampir 13 juta jam data penginderaan cahaya.

Para peneliti kemudian melakukan tindak lanjut selama 9 tahun untuk melihat apakah para peserta mengembangkan diabetes tipe 2

Meskipun mereka memperhitungkan berbagai faktor yang terkait dengan penyakit ini, seperti kebiasaan gaya hidup, pola tidur, kerja shift, pola makan, dan kesehatan mental, hasilnya menunjukkan bahwa menerima lebih banyak cahaya di malam hari masih merupakan prediktor kuat terkena diabetes tipe 2.

Bagaimana Paparan Cahaya Memengaruhi Metabolisme Insulin dan Glukosa

Menurut hasil penelitian ini, paparan cahaya malam akan mengubah pola tidur, yang penting untuk menjaga sensitivitas insulin yang benar, serta kestabilan kadar glukosa darah.

Secara khusus, paparan cahaya terang di malam hari, antara pukul 00.30 dan 06.00, mungkin terkait dengan perubahan ritme sirkadian seseorang dan menyebabkan perubahan dalam sekresi insulin dan metabolisme glukosa. 

“Perubahan sekresi insulin dan metabolisme glukosa yang disebabkan oleh gangguan ritme sirkadian mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur kadar gula darah, yang pada akhirnya dapat menyebabkan perkembangan diabetes tipe 2,” kata Phillips.

Sebagai kesimpulan, Phillips menyimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukkan bahwa mengurangi paparan cahaya di malam hari dan menjaga lingkungan yang gelap mungkin merupakan cara yang mudah dan murah untuk mencegah atau menunda perkembangan diabetes. 

RELATED STORIES

Bagaimana Stres Pengaruhi Glukosa Darah dengan 3 Konsekuensi Serius yang Harus Diperhatikan

Bagaimana Stres Pengaruhi Glukosa Darah dengan 3 Konsekuensi Serius yang Harus Diperhatikan

Stres tak hanya mengubah kadar glukosa, tetapi juga meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Diabetes, Ini yang Harus Dilakukan jika Kadar Gula 110 Mg/dL Lebih

Diabetes, Ini yang Harus Dilakukan jika Kadar Gula 110 Mg/dL Lebih

Mengontrol kadar gula darah dalam tubuh sangatlah penting.

Hari Diabetes Sedunia, Ini Cara-cara Mencegahnya

Bukan rahasia lagi jika diabetes kini menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Suporter Timnas Indonesia. (Foto: Mario Sonatha/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Suporter dan Keluarga Pemain Timnas Indonesia Dapat Perlakuan Diskriminatif di Stadion King Abdullah Sports City

Suporter dan keluarga pemain Timnas Indonesia dapat perlakuan diskriminatif saat laga melawan Arab Saudi di Jeddah.

Rais Adnan | 09 Oct, 00:23

Timnas U-23 Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Tinjau TC Timnas U-23 Indonesia, CdM SEA Games 2025 Yakin Bisa Pertahankan Emas

Chief de Mission (CdM) Indonesia untuk SEA Games 2025, Bayu Priawan Djokosoetono, tinjau pemusatan lathan Timnas U-23 Indonesia.

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 16:48

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 15:32

Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto, dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap perkembangan olahraga di Indonesia.

Timnas Indonesia

Jelang Lawan Arab Saudi, Presiden Prabowo Beri Motivasi buat Timnas Indonesia

Presiden RI, Prabowo Subianto, menghubungi Timnas Indonesia jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 13:58

PB Djarum (Hendy AS/Skor.id)

Badminton

Sembilan Atlet Muda Raih Beasiswa Bulu Tangkis dan Gabung PB Djarum

Peraih Djarum Beasiswa Bulutangkis yang juga gabung PB Djarum itu berasal dari berbagai daerah di Tanah Air.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 13:37

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Skuad Resmi Timnas Indonesia Versus Arab Saudi, Calvin Verdonk dan Nathan Tjoe-A-On Dicoret

Patrick Kluivert telah memilih 23 pemain Timnas Indonesia untuk menghadapi Arab Saudi. Siapa saja?

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 13:17

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 11:25

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 1. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 1 Pekan Kelima

PSPS vs Sriwijaya, Garudayaksa vs Adhyaksa, PSMS vs Persikad, Sumsel United vs Persekat, Persiraja vs FC Bekasi pada Jumat-Minggu (10-12/10/2025).

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 10:20

Timnas putri U-17 Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jadwal Timnas Putri U-17 Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita U-17 2026 di Myanmar

Tim asuhan Timo Scheunemann berangkat ke Myanmar pada Kamis (9/10/2025) usai melakukan TC di Batu, Malang.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 07:48

Profil Klub Liga Italia, AC Milan. (Yusuf/Skor.id)

Liga Italia

AC MIlan dan AS Roma Punya Catatan Clean Sheets Terbanyak di Liga Italia 2025-2026

AC Milan dan AS Roma punyca catatan clean sheets terbanyak di Liga Italia 2025-2026 sejauh ini.

Pradipta Indra Kumara | 08 Oct, 07:45

Load More Articles