- Hendry Saputra dipastikan tak lagi melatih skuad tunggal putra Indonesia.
- Kontraknya bersama PBSI resmi berakhir pada Desember 2021.
- Selama tujuh tahun, Hendry Saputra membantu para pemain tunggal putra Indonesia meraih gelar-gelar bergengsi.
SKOR.id - Hendry Saputra dipastikan tak lagi melatih skuad tunggal putra Indonesia yang menghuni Pelatnas Cipayung.
Mengutip dari media Jawapos, kontrak pelatih berusia 40 tahun itu telah resmi berakhir per Desember 2021.
PP PBSI memutuskan tak memperpanjang kontraknya sehingga per Januari 2022 Hendry Saputra sudah tak lagi menjabat sebagai kepala pelatih tunggal putra Indonesia.
Tercatat, Hendry Saputra mulai melatih Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan sejak Desember 2014.
Selama tujuh tahun masa kepelatihannya, ia berhasil membantu para pemain tunggal putra Indonesia meraih gelar-gelar bergengsi.
Tentunya yang masih terasa segar dalam ingatan adalah ketika tim bulu tangkis putra Indonesia sukses menyabet gelar Thomas Cup 2020 di Denmark, Oktober tahun lalu.
Tunggal putra Indonesia yang ada dalam skuad, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito, berperan penting dalam perjalanan Indonesia jadi juara.
Sementara Chico Aura Dwi Wardoyo juga mampu membayar kepercayaan dengan meraih kemenangan saat diturunkan dalam laga perdana kontra Aljazair.
Masih pada tahun yang sama, Hendry Saputra juga berperan penting saat mengantarkan Anthony Sinisuka Ginting meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Pengalaman tersebut menjadi sangat berkesan bagi pria berkewarganegaraan Singapura itu karena merupakan debut kepelatihannya di ajang Olimpiade.
Prestasi ini juga menyudahi puasa medali Olimpiade bagi tunggal putra Indonesia usai Taufik Hidayat meraih emas dan Sony Dwi Kuncoro dapat perunggu pada Olimpiade Athena 2004.
Selain itu, Hendry Saputra juga berperan besar dalam membantu Jonatan Christie meraih medali emas SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.
Dengan segala pencapaian tersebut, Hendry Saputra mengaku sudah cukup puas dan berkeinginan untuk istirahat dulu dari dunia tepok bulu.
"Kalau saya di sana dengan pencapaian Asian Games, Olimpiade, Thomas Cup, alhamdulillah cukup bagi saya," ujarnya.
"Yang penting saya sudah bawa pemain Indonesia berhasil di ajang internasional, untuk ukuran saya (jadi patokan keberhasilan)."
Sementara itu, Hendry Saputra juga belum memastikan soal masa depan kepelatihannya di Indonesia.
Namun, besar kemungkinan dia akan kembali melatih pemain-pemain muda PB Tangkas.
3 Pemain Pilihan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di FIFA Awards 2021
Klik link untuk baca https://t.co/Etgh8OwfpO— SKOR.id (@skorindonesia) January 18, 2022
Baca Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Akane Yamaguchi Bicara Rivalitas dengan An Se-young dan Tai Tzu Ying
Kiat Sukses menurut Viktor Axelsen: Abaikan Nyinyiran Orang Lain