SKOR.id - Tim voli putri Indonesia mengawali perjuangan di SEA V.League 2023 dengan menantang Thailand di Vinh Yen Gymnasium, Vietnam pada Jumat (4/8/2023).
Menghadapi ratu voli Asia Tenggara, tim voli putri Indonesia sejatinya sempat memberi perlawanan ketat terutama pada dua set pertama yang berlangsung hingga deuce.
Namun, Thailand perlahan mulai bisa mengontrol permainan meski banyak melakukan rotasi pemain pada pertandingan ini.
Laga perdana SEA V.League 2023 sektor putri ini pun berhasil dimenangi Thailand dengan kemenangan tiga set langsung 26-24, 26-24, 25-20.
Hasil ini jadi start sempurna bagi tim voli putri Thailand di seri pertama SEA V.League 2023 dan sebaliknya untuk Indonesia.
Selanjutnya, pada Sabtu (5/8/2023), Wilda Siti Nur Fadhilah dan kawan-kawan bakal menghadapi Vietnam sementara Thailand bersua Filipina.
Bagi Indonesia, laga besok jadi kesempatan untuk melakukan revans setelah dikalahkan Vietnam di Gresik pada final AVC Challenge Cup 2023 pada pertengahan Juni lalu.
Sedangkan bagi Thailand, duel kontra Filipina tentu bakal dimanfaatkan untuk kembali meraih kemenangan sehingga memperbesar peluang juara seri pertama.
Jalannya Pertandingan
Indonesia mengukir start apik dengan unggul 4-2. Namun, Thailand yang tak menurunkan sejumlah pemain intinya sebagai starter bisa merebut momentum dan memimpin 13-10.
Skuad Merah Putih jelas tak menyerah begitu saja. Tim asuhan Eko Waluyo itu terus menempel hingga akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 20-20.
Pada momen genting inilah Thailand sudah memasukkan Pimpichaya Kokram dan Pornpun Guedpard yang selama ini jadi pilar utama.
Bertambahnya jumlah pemain senior di lapangan membuat Thailand lebih tenang dalam mengatasi tekanan Indonesia yang punya momentum untuk mengejar.
Pada akhirnya, Thailand mampu merebut set pertama dengan skor 26-24 usai servis Ajcharaporn Kongyot gagal ditantisipasi dengan sempurna oleh Ratri Wulandari.
Thailand kembali banyak menurunkan pemain pelapis pada awal set kedua. Mereka hanya menyelipkan Chatcu-On Moksri dan Piyanut Pannoy sebagai sosok berpengalaman.
Sempat dapat perlawanan alot pada awal set, core team VNL sektor putri itu perlahan bisa menguasai laga dan membuka jarak poin jadi 14-9.
Namun, Indonesia lagi-lagi dengan semangat pantang menyerah mampu mengantongi rentetan poin beruntun hingga menyamakan kedudukan jadi 15-15.
Duel alot pun berlanjut hingga deuce kembali terjadi. Memasuki momen penentu, Danai Sriwacharamaytakul selaku kepala pelatih Thailand memasukkan tambahan pemain inti.
Pimpichaya Kokram yang turut dimasukkan pada akhir set kedua pun jadi penentu kemenangan Thailand lewat block yang berbuah poin pamungkas.
Skenario yang sama berulang pada set ketiga. Wilda Siti Nur Fadhilah dan kolega sempat dapat angin segar kala unggul di dua technical time out dalam kedudukan 8-7 dan 16-15.
Bedanya, tim voli putri Thailand pada set ketiga mampu tampil jauh tampil lebih tenang dan bisa mengatasi tekanan Indonesia tanpa harus melewati deuce.
Set ketiga pun ditutup Thailand dengan skor 25-20 lewat pukulan placing Pimpichaya Kokram yang jatuh di posisi 5 lapangan Indonesia yang kosong.