SKOR.id – Pertaruhan Alex Marquez menggunakan ban slick (kering) dalam kondisi sulit pada kualifikasi kedua (Q2) MotoGP Argentina berbuah manis. Rider Gresini Racing-Ducati itu merebut pole position.
Marquez harus memulai dari Q1 karena finis di luar 10 besar pada latihan Jumat. Ia mencatatkan waktu tercepat dengan waktu lap 1 menit 47,317 detik, unggul 0,068 detik atas Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Adik dari bintang Repsol Honda Marc Marquez itu pun lolos ke Q2 Grand Prix Argentina walau sempat mengalami crash di dua tikungan sebelum finis Sirkuit Termas de Rio Hondo.
Drama belum berakhir. Bagian bawah Desmosedici GP22-nya terbakar, membuat Alex Marquez harus keluar dari lintasan sebelum kembali ke pit. Namun, semua itu tak menghalanginya tampil solid.
Memasuki Q2, hanya tiga rider yang keluar dengan ban slick. Selain Marquez ada Marco Bezzecchi (VR46 Racing Team-Ducati) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) meskipun trek belum sepenuhnya kering akibat hujan.
Selama 15 menit awal Q2, lintasan Termas de Rio Hondo sepanjang 4,8 km masih terlalu basah untuk ban slick. Dengan wet tires, rider Pramac Racing-Ducati Johann Zarco mencetak waktu tercepat pada lap keduanya, 1:46,834.
Saat Q2 menyisakan lima menit, Bezzecchi dan Bagnaia berani beralih ke ban slick. Strategi ini diikuti Marquez. Dua menit terakhir, rekan setim Quartararo, Franco Morbidelli, memimpin dengan wet tires. Waktunya 1:45,982.
Namun pada lap terakhir, perjudian trio Ducati terbayar. Alex Marquez merebut pole position. Itu adalah yang pertama untuknya di kelas MotoGP sejak melakoni debut di kelas premier pada 2020. Sedangkan Bezzecchi serta Bagnaia masing-masing di posisi kedua dan ketiga.
Marquez jelas sangat senang. Raihan pole-nya makin terasa istimewa setelah apa yang dilaluinya di Q1. Dengan start di barisan terdepan, kansnya memenangi sprint race dan balapan hari Minggu terbuka.
“Q1 sangat sulit dengan ban basah, tapi terlalu licin untuk ban slick. Saya kemudian membuat kesalahan di tikungan kedua terakhir, ketika saya mencoba menyalip (Joan) Mir. Saat itu saya takut tidak mencapai Q2,” ujarnya usai kualifikasi.
“Untungnya saya berhasl, tetapi saya masih punya masalah dengan api pada motor. Jadi tidak mudah ketika Anda hanya punya satu motor tersedia untuk Q2 dalam kondisi seperti itu.”
“Namun saya mencoba yang terbaik, pertama dengan ban basah. Ketika saya balik ke pit, waktunya singkat untuk ganti ban dan menyesuaikan segalanya. Kami pun beralih ke ban slick, tetapi tetap denga set-up basah, dan berhasil.”
“Saya sangat senang dan saya menantikan sprint dan balapan utama.” Sprint race MotoGP Argentina akan berlangsung 12 lap pada pukul 15.00 waktu setempat atau Minggu (2/4/2023) jam 01.00 WIB.