- Legenda tunggal putra Indonesia, Hariyanto Arbi, menilai posisi Kabid Binpres PBSI haruslah orang yang mengerti bulu tangkis.
- Hariyanto Arbi mengatakan sosok yang tepat untuk mengisi jabatan sepenting itu bisa berasal dari mantan atlet atau teknokrat.
- Semasa dipimpin Wiranto, Kabid Binpres PBSI diisi oleh Susy Susanti.
SKOR.id - Legenda tunggal putra Indonesia, Hariyanto Arbi, menilai jabatan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI harus diisi orang yang paham bulu tangkis.
Hariyanto Arbi menganggap Kabid Binpres sebagai posisi yang penting hingga wajib diisi oleh sosok yang tepat seperti mantan atlet.
"Kabid Binpres PBSI harus menguasai, minimal berpengalaman di bulu tangkis. (Harus) sudah teruji," katanya kepada wartawan, Selasa (10/11/2020).
"Pengalaman sebagai pemain mungkin penting (untuk posisi Kabid Binpres), Tapi manajemen bulu tangkisnya juga (harus bisa)."
"Jika tidak mantan atlet, dari kalangan teknokrat juga bisa. Yang terpenting mampu mengatur dan bekerja sama," ia menambahkan.
Agung Firman Sampurna ditetapkan sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) 2020-2024.
Dia terpilih dalam Musyawarah Nasional (Munas) PBSI di Tangerang, belum lama ini, sekaligus gantikan Wiranto yang habis masa kepengurusan.
Saat PBSI masih dipimpin Wiranto, posisi Kabid Binpres dijabat Susy Susanti. Kala itu, Indonesia mampu meraih 161 gelar juara.
Saat disinggung soal peluangnya untuk kembali menjabat sebagai Kabid Binpres, Susy Susanti belum mau berkomentar.
Yang pasti, peraih emas Olimpiade 1992 itu berharap pengantinya bisa lebih baik dan membawa Indonesia meraih lebih banyak gelar.
"Semoga Kabid Binpres PBSI selanjutnya dapat menghantarkan bulu tangkis Indonesia ke arah yang lebih cemerlang lagi," ujar Susy Susanti.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Dimulai 22 Desember, NBA 2020-2021 Akan Mainkan 72 Gim https://t.co/qZu9yoeAei— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 10, 2020
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Susy Susanti : Kepengurusan PBSI yang Baru Harus Bisa Raih 175-200 Gelar
Kento Momota Ingin Tiru Prestasi Lin Dan
