- Legenda bulu tangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, berharap solidaritas pebulu tangkis dunia agar All England 2021 dihentikan.
- Meski usulkan All England 2021, Hariyanto Arbi tak setuju jika pebulu tangkis Indonesia memboikot turnamen ini, tahun depan.
- Indonesia terpaksa mundur dari All England 2021 menyusul keputusan NHS soal isolasi mandiri 10 hari.
SKRO.id - Legenda bulu tangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, mengecam apa yang dialami Indonesia di All England 2021.
Tim bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021, menyusul keputusan National Health Service (NHS).
Haryanto Arbi mengusulkan agar All England 2021 dihentikan sebagai bentuk kesetaraan perlakuan dan solidaritas pemain.
Pernyataan tersebut dikemukakan oleh Hariyanto Arbi kepada wartawan via Zoom Meeting, Jumat (19/3/2021).
Pemilik julukan Smash 100 Watt itu menyebut tak masuk akal kalau hanya Indonesia yang dipermasalahkan.
"Pemain kita (Indonesia) sudah bermain, bertemu pemain lain di lapangan. Kalau alasan kesehatan, harusnya dihentikan."
Jawara tunggal putra All England 1993 dan 1994 ini juga berharap pebulu tangkis dunia menunjukkan solidaritas tinggi.
"Tunjukan solidaritas antarpemain dengan cara menolak lanjutkan pertandingan. Tapi, ini sudah perempat final, agak berat untuk menghentikan turnamen."
Meski mengusulkan turnamen dihentikan, Hariyanto Arbi mengaku tidak setuju andai pebulu tangkis Indonesia melakukan boikot untuk All England 2022.
Bagaimanapun, sikap profesional harus diperlihatkan Indonesia. "Kalau untuk boikot (turnamen All England) tahun depan, saya tidak setuju," katanya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita All England Lainnya:
Indonesia Dirugikan di All England 2021, Menpora Minta BWF Direformasi
KOI Sebut BWF Bertanggung Jawab atas Terdepaknya Indonesia dari All England 2021