SKOR.id - Gregoria Mariska Tunjung harus mengakui ketangguhan Akane Yamaguchi (Jepang) saat bersua di final Malaysia Masters 2023 yang dihelat Minggu (28/5/2023).
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Gregoria Mariska Tunjung kalah dua gim langsung dengan skor 17-21, 7-21 dalam duel berdurasi 34 menit.
Bagi Gregoria Mariska Tunjung, ini menjadi kekalahan ke-11 yang diderita dari 14 pertemuan kontra Akane Yamaguchi.
Tak hanya itu, hasil final Malaysia Masters 2023 juga meruntuhkan anggapan Axiata Arena sebagai "tuah" Gregoria dalam mengatasi perlawanan Yamaguchi.
Seperti diberitakan Skor.id sebelumnya, dua dari tiga kemenangan pebulu tangkis kelahiran Wonogiri itu atas Yamaguchi diraih kala berlaga di Axiata Arena.
Momen tersebut terjadi pada tahun lalu saat Malaysia Open 2022 dan Malaysia Masters 2022 digelar secara berturut-turut.
Gregoria lebih dulu menang 21-14, 21-14 kala bersua Yamaguchi pada laga babak pertama Malaysia Open 2022 yang digelar Selasa (28/6/2023).
Beberapa hari berselang, tepatnya Jumat (8/7/2022), Gregoria kembali mengalahkan Yamaguchi di perempat final Malaysia Masters 2022 dengan skor 25-23, 15-21, 21-10.
Sedangkan satu kemenangan lainnya diraih Gregoria atas Yamaguchi pada semifinal beregu putri Asian Games 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
Pada saat itu, Gregoria menang 21-16, 9-21, 21-18. Sayang, hasil tersebut tak diikuti wakil Indonesia lainnya sehingga Jepang menang 3-1 dan berhak melaju ke final.
Terkait kekalahan yang diderita di Axiata Arena dalam final Malaysia Masters 2023, Gregoria Mariska Tunjung mengaku bermain di bawah performa terbaiknya.
"Saya akui saya tidak bermain maksimal hari ini. Bahkan boleh dikatakan permainannya buruk. Saya tidak bisa keluar dari tekanan," dara 23 tahun itu menjelaskan.
"Jujur, saya tidak bisa tidur semalam. Mungkin karena saya berpikir ini penting buat saya, kan saya punya target di sini jadi itu buat saya tidak nyaman."
'Pikiran saya berat sehingga berpengaruh kepada performa di lapangan termasuk secara fisik yang menurun. Saya tidak bisa mengatasi tekanan itu," ujarnya.
Tunggal putri peringkat sembilan dunia itu pun menyesal tak bisa memaksimalkan momen final Malaysia Masters 2023 yang diakui sudah lama dinantikan.
Pasalnya, Malaysia Masters 2023 jadi turnamen bulu tangkis kategori BWF World Tour Super 500 perdana bagi seorang Gregoria Mariska Tunjung.
"Final ini sudah saya tunggu dari lama, jadi saya menyesal tidak coba untuk rileks. Seharusnya saya bisa menampilkan yang lebih baik dari ini," katanya.
"Saya minta maaf kepada pelatih dan semua orang yang sudah menunggu partai final tadi."
"Ini jadi pembelajaran besar untuk ke depan, kalau ada final-final besar lagi saya sudah tahu harus melakukan apa," Gregoria Mariska Tunjung memungkasi.
Usai tampil di Malaysia Masters 2023, Gregoria Mariska Tunjung dijadwalkan untuk mengikuti Singapore Open 2023 yang akan berlangsung pada 6-11 Juni mendatang.
Artinya, tunggal putri terbaik Indonesia itu bakal melewatkan Thailand Open 2023 yang akan bergulir 30 Mei-4 Juni atau pekan depan.