- Goh Liu Ying meyambut positif penunjukkan Nova Widianto sebagai pelatih ganda campuran Malaysia.
- Ganda campuran senior Malaysia itu meyakini Nova akan mampu membantu mereka jadi lebih kompetitif.
- Menurut Liu Ying, dengan rekam jejak Nova, pemain Malaysia dapat belajar banyak darinya.
SKOR.id – Penunjukkan Nova Widianto sebagai pelatih kepala bulu tangkis ganda campuran Malaysia akan mengangkat standar para pemain. Hal ini diyakini oleh Goh Liu Ying.
Menurut ganda campuran Negeri Jiran yang akan pensiun setelah Malaysia Open pada Januari 2023 itu, pengalaman Nova, baik sebagai pemain maupun pelatih bisa membantu mereka.
Terutama para rising star di Pelatnas Malaysia untuk membuat terobosan dan bersaing di sektor ganda campuran dunia, seperti Chen Tang Jie/Toh Ee Wei dan Hoo Pang Ron/Teoh Mei Xing.
Nova merupakan juara dunia dua kali. Ia meraih gelar pada 2005 dan 2007 bersama rekannya saat itu, Liliyana Natsir. Setelah pensiun, ia bagian dari tim kepelatihan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) selama hampir 11 tahun.
Pria 45 tahun asal Klaten tersebut akan resmi bergabung dengan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dan menjalankan tugasnya sebagai pelatih ganda campuran pada bulan depan.
“Saya merasa gaya kepelatihan Indonesia cocok dengan pemain Malaysia. Nova adalah nama besar di masa jayanya, dan para pemain kami akan mendapatkan kesempatan untuk belajar dari yang terbaik,” ujar Liu Ying dikutip dari NST.
“Pemain Indonesia biasanya lebih baik daripada Malaysia dalam hal teknik. Nova akan membantu mengurangi celah itu bagi ganda campuran kami untuk membuat terobosan di setiap turnamen.”
Goh Liu Ying sendiri bersiap untuk menghadapi turnamen terakhirnya, Malaysia Open, di Axiata Arena, Bukit Jalil pada 10-15 Januari 2023 sebelum pensiun. Ia akan berpasangan dengan Chan Peng Soon.
Dari hasil undian Malaysia Open 2023 yang dilakukan pada Rabu (21/12/2022) lalu, Liu Ying/Peng Soon harus menghadapi ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati di babak pertama.
“Malaysia Open spesial bagi kami karena kami mulai bermain sebagai pasangan di turnamen ini 13 tahun lalu. Saya sudah mulai berlatih dengan Peng Soon untuk itu,” tutur Liu Ying.
“Saya tidak memaksakan diri. Saya hanya ingin menikmati Malaysia Open dan melakukan yang terbaik bersama Peng Soon,” pebulu tangkis 33 tahun tersebut menambahkan.
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Resmi Tangani Ganda Campuran Malaysia, ini Target Nova Widianto
PBSI Akui Nova Widianto telah Ajukan Surat Mundur dari Pelatnas sejak 1 Desember 2022