GOAT: Pele atau Diego Maradona

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Jelang akhir tahun 2022 legenda sepak bola dunia, Pele, pergi untuk selamanya.
  • Dunia kini kehilangan dua pemain terbaik sepanjang masa, GOAT.
  • Pele dan Diego Maradona selalu menjadi pembahasan yang tidak pernah berakhir, tentang siapa yang terbaik di antara keduanya.

SKOR.id - Pele atau Diego Maradona? Pertanyaan ini selalu muncul untuk menentukan siapa yang terbaik di antara keduanya.

Diego Maradona telah pergi lebih dulu untuk selamanya, sedangkan Pele baru saja meninggal, Kamis (29/12/2022) lalu.

"Kami berdua akan bermain bola bersama di langit," kata Diego Maradona, semasa hidup, saat mengomentari dirinya dan Pele di sepak bola.

Kini, harapan tersebut telah terkabulkan.

Keduanya pergi tanpa meninggalkan jawaban tentang pertanyaan yang selalu muncul: Who is the Great of all Time (GOAT)?

Pele atau Diego Maradona? O Rei atau Dios, The King atau God (Dewa).

Salah satu pers Dunia, El Grafico, mengandaikan pertanyaan itu dengan, siapa yang akan Anda pilih, ayah atau ibu?

Pada tahun 2000, di fase ketika perdebatan tentang siapa yang terbaik semakin tajam muncul ke permukaan (tekait memasuki tahun milenium), FIFA akhirnya memberikan "keputusan" bahwa Pemain Terbaik Sepanjang Masa adalah Pele dan Diego Maradona.

Keduanya yang terbaik, karena hampir tidak mungkin memilih siapa yang terbaik di antara keduanya.

Demikianlah, keduanya adalah yang terbaik. Tapi ketika ke pertanyaan siapa yang terbaik di antara keduanya, nyaris tidak mungkin untuk menjawab.

Perbandingan di Timnas

Pele atau Edson Arantes do Nascimento, pemegang Guinness record untuk pencapainnya sebagai pemain terbanyak yang meraih gelar Piala Dunia: Tiga gelar.

Bersama timnas Brasil, Pele meraih gelar Piala Dunia pada 1958 di Swedia, 1962 di Cile, dan 1970 di Meksiko.

Diego Maradona, hanya meraih satu gelar Piala Dunia yaitu pada 1986 yang digelar di Meksiko.

Dalam kriteria laga internasional bersama timnas, Pele juga unggul dengan 91 laga mengoleksi 77 gol. Sedangkan Diego Maradona bersama Argentina hanya mengoleksi setengah dari gol Pele: 34 gol.

Perbandingan di Level Klub

Membandingkan Pele dan Diego Maradona di level klub sedikit lebih rumit karena keduanya di situasi yang berbeda.

Ketika Pele lebih banyak menghabiskan kariernya di negeri kelahirannya, dengan klub Santos, lalu sebentar bermain di Cosmos (Amerika Serikat), Diego Maradona justru memiliki jalan yang jauh berbeda.

Legenda Argentina ini memiliki karier yang membawanya melewati tahun-tahun di luar negeri kelahirannya.

Diego Maradona menjadi kebanggaan Napoli, Barcelona, dan Sevilla karena pernah main di tiga klub tersebut.

Sedangkan di Argentina, dia bermain untuk Boca Juniors dan Newell's Old Boys.

Bahkan, dari posisi pun keduanya berbeda. Pele bermain sebagai penyerang tengah sedangkan Diego Maradona sebagai gelandang serang.

Demikianlah, Pele dan Maradona akan selalu me menjadi perbandingan, bahkan ketika keduanya sudah pergi untuk selamanya.

Pele yang lahir ke dunia lebih dulu, mendapatkan kesempatan melihat kepergian sang Dewa pada 25 November 2020.

Dalam salah satu ucapannya melalui media sosial, Pele mengatakan; "Banyak orang suka sekali membandingkan kami sepanjang hidup mereka."

"Hari ini aku menyadari dunia akan lebih baik jika tidak memerlukan perbandingan itu, melainkan masing-masing saling mengagumi."

"Suatu hari, kami akan bermain sepak bola di surga di tim yang sama."

Presiden Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan, Alejandro Dominguez, menegaskan bahwa Pele dan Maradona tidak dapat dibandingkan.

"Ketika Pele masih aktif bermain sepak bola, dia adalah pemain terbaik dunia," kata Alejandro Dominguez.

"Pele saat itu telah memberikan perubahan kepada sepak bola. Sedangkan di era Diego Maradona, berbeda lagi sejarahnya."

Banyak yang harus menjadi tolok ukur, seperti tipe lapangan yang ada saat itu, bagaimana tipe bola yang digunakan, atau apa jenis sepatu yang mereka gunakan.

Jadi, yang tepat adalah keduanya sama-sama sebagai GOAT dan keduanya ada bukan untuk dibandingkan melainkan dijadikan inspirasi.

Berita Pele Lainnya:

Sebastiao Luiz Lourenco, Satu-satunya Kiper yang Masih Hidup yang Menerima Tendangan Penalti Pele

Rangkaian Upacara Pemakaman Pele, Bakal Diadakan di Markas Santos

Roots of Fight x Pele, Membaca Kisah 'Dewa Sepak Bola' Lewat Kultur Streetwear

Pele dan Final Piala Dunia Terakhirnya

Source: Skor.idSky Sports

RELATED STORIES

VIDEO: Gennaro Gattuso Sampaikan Duka Cita atas Meninggalnya Pele

VIDEO: Gennaro Gattuso Sampaikan Duka Cita atas Meninggalnya Pele

Video ucapan duka pelatih Valencia, Gennaro Gattusso, atas meninggalnya Pele.

Ibu Pele yang Berusia 100 Tahun Belum Tahu Anaknya sudah Meninggal

Ibu Pele yang Berusia 100 Tahun Belum Tahu Anaknya sudah Meninggal

Ibunda Pele, Dona Celeste, yang sudah berusia 100 tahun, belum menngetahui kalau anaknya telah tiada.

Sertifikat Kematian Menunjukkan Penyebab Kematian Pele: Dia Meninggal dengan Damai

Sertifikat Kematian Menunjukkan Penyebab Kematian Pele: Dia Meninggal dengan Damai

Buletin medis yang dirilis pada Kamis sore (29 Desember 2022) melaporkan bahwa kematian terjadi pada pukul 15:27, "karena kegagalan banyak organ, akibat perkembangan kanker usus besar yang terkait dengan kondisi klinis sebelumnya".

Kilas Balik Napoli 1986-1987: Musim Bersejarah I Partenopei bersama Diego Maradona

Berikut ini kilas balik Napoli saat meraih gelar Liga Italia pada 1986-1987, bersama pelatih Ottavio Bianchi dan bintang mereka, Diego Maradona.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cover bulu tangkis. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Badminton

Rekap Hasil Lima Wakil Indonesia di Hari Pertama Korea Open 2025, Dua Gagal Lanjut

Zaki Ubaidillah disingkirkan wakil Indonesia lainnya, ganda campuran ditumbangkan Jepang pada Selasa (23/9/2025).

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 13:45

Andik Vermansah sebagai pemain Garudayaksa FC di Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Player of the Week Championship 2025-2026: Andik Vermansah, Pemimpin Pesta Garudayaksa FC

Winger Garudayaksa FC, Andik Vermansah, jadi Player of the Week Championship 2025-2026 pada pekan kedua versi Skor.id.

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 12:41

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada acara National Coach Conference 2025 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, pada 18 Juli 2025. (Foto: PSSI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Menpora Erick Thohir: PSSI Tidak Akan Dapat Dana dari Pemerintah

Erick Thohir mengungkapkan dirinya sudah bersepakat dengan BPK, PSSI tidak akan mendapatkan dana dari pemerintah untuk single event.

Rais Adnan | 23 Sep, 12:15

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target SEA Games 2025 Tergantung Anggaran

Menpora Erick Thohir menegaskan enggan terburu-buru dalam menetapkan target pada SEA Games 2025.

Rais Adnan | 23 Sep, 11:12

best xi super league 2025-2026 - skor.id

Liga 1

Skor Stats: Best XI Pekan 6 Super League 2025-2026, Dua Sayap Diisi Pemain Lokal

Susunan tim terbaik atau Best XI yang disertai pelatihnya dari pekan keenam Super League 2025-2026 versi Skor.id.

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 10:35

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 10:34

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 10:34

Trofi Ballon d'Or. (Skor.id/Hendy Andika)

National

Perkuat Koneksi untuk Sepak Bola Nasional, Offside Corp Hadiri Ballon d'Or Ceremony 2025

Acara penganugerahan Ballon d’Or 2025, Selasa (23/9/2025) dini hari WIB, dihadiri langsung CEO Offside Corp, Gilbert Garlycia.

Taufani Rahmanda | 23 Sep, 10:32

Erick Thohir dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Other Sports

Erick Thohir Resmi Cabut Permenpora Nomor 14 Tahun 2024

Permenpora nomor 14 tahun 2024 dinilai sudah tidak sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan pengelolaan organisasi olahraga lingkup olahraga prestasi.

Rais Adnan | 23 Sep, 09:55

Marc Marquez

MotoGP

Jelang MotoGP Jepang 2025: Marc Marquez di Ambang Gelar Juara Dunia Ketujuh, Adik Rival Terberat

Marc Marquez bisa memastikan gelar juara dunia MotoGP ketujuhnya saat di Sirkuit Motegi, Jepang, akhir pekan ini.

Rais Adnan | 23 Sep, 05:51

Load More Articles